Ternyata Deli Sudah Dua Kali Dilayani Berahinya hingga Akhirnya Tewas di Tangan Sang Gigolo

Ternyata Deli Sudah Dua Kali Dilayani Berahinya hingga Akhirnya Tewas di Tangan Sang Gigolo
Deli Cinta (int)

Riauaktual.com -  Kasus pembunuhan Deli Cinta Sihombing (32) yang ditemukan tewas di kediamannya, Perumahan Centre Raya Tanjunguncang, Batam, terungkap setelah dua hari ditemukan.

Pelaku yang bernama Pebrianto ditangkap Sabtu (23/12/2017) malam di dekat Sky Hotel Batam Centre.

Menurut tersangka kepada penyidik kepolisian, ia sudah dua kali kencan dengan korban.

Pebrianto selama ini bekerja sebagai bartender, namun ia juga bekerja sebagai gigolo atau penjaja seks komersial yang melayani ibu-ibu.

Menurut Pebrianto, ia kenal dengan Deli Cinta di Facebook dan kemudian dilanjutkan dengan pertemuan.

Kencan pertama mereka dilakukan di sebuah hotel di kawasan Nagoya, Batam.

Sedangkan yang kedua dilakukan di kediaman korban.

"Yang kedua, Deli yang menjemput pelaku untuk dibawa ke rumahnya, Rabu 20 Desember 2017, sekitar pukul 10.00 WIB. Pernyataan  pelaku ini singkron dengan keterangan tetangga korban yang mengaku melihat seorang pria di rumah korban," kata seorang penyidik kepada TRIBUNBATAM.id.

Pelaku berada di rumah korban dari siang hingga malam hari. Selain keduanya, di rumah itu juga ada anak korban.

"Malam harinya, kedua orang ini sempat melakukan hubungan badan sebelum pelaku menghabisi korban dengan cara dicekik menggunakan tangannya," kata penyidik.

Pelaku dihabisi Kamis pagi sekitar pukul 05.00 WIB pagi.

Setelah memastikan korban tewas, pelaku kemudian membawa kabur mobilnya.

Selain mobil, Pebrianto juga membawa kabur televisi LED dan ponsel milik korban serta sejumlah barang berharga lain dari rumah korban.

"Pelaku mengaku kesal, selama dua kali kencan, korban tak mau membayarnya, sehingga ia nekat menghabisi korban," tambah penyidik lagi.

Ibu Tewas Dalam Kondisi Terikat

Sebelumnya diberitakan, publik dihebohkan dengan temuan mayat seorang ibu di rumahnya, Blok EE 08 No 12 A, Perumahan Center Raya, Tanjunguncang, Batam, Kepulauan Riau.

Tak jauh dari keberadaan mayat tersebut terdapat anak balita berusia 2 tahun dalam kondisi lemas.

Saat ditemukan, Deli (32) tangan dan kakinya dalam kondisi terikat dengan pengikat kain gorden.

Ia ditemukan dalam posisi telungkup dengan wajah menghadap ke bantal dan hanya mengenakan pakaian dalam.

Penemuan ini berawal dari kecurigaan keluarga yang mengalami hilang kontak sejak selasa malam.

Pihak keluarga kemudian mendatangi rumah korban dan mendobrak pintu rumah Deli pada dini hari tadi sekitar pukul 08:30 WIB.

"Tadi pihak keluarga yang menemukan korban dalam keadaan terikat dan sudah meninggal dunia, lalu melapor kepada warga dan pihak kepolisian.

Setelah itu pihak kepolisan menelepon saya dan saya langsung datang ke lokasi ,"kata mahyudi ketua RT 04/RW 08 perumahan Central Raya dilansir dari Tribun Batam Kamis (21/12/2017).

Di tengah ditemukan mayat Deli pihak kepolisian sedang melakukan olah TKP di dalam rumah korban. Garis polisi sudah di pasang melintang di depan rumah korban.

Polisi langsung melakukan olah TKP bersama inafis.

Penuturan Warga Sekitar

Penemuan mayat di Perumahan Central Raya Tanjungguncang Batuaji Batam, menjadi tontonan warga.

Warga penasaran ingin menyaksikan langsung kondisi mayat yang ditemukan tewas.

"Ngeri kali ya, kok bisa sepeti itu, siapa yang membunuh itu?" kata warga di tempat kejadian perkara.

"Ngeri kali tadi lihatnya, sampai merinding saya, tadi mayatnya telanjang, "kata seorang warga.

Warga yang penasaran ingin melihat langsung, terus memadati lokasi bahkan juga desak desakan.

Saksi mata yang pertama melihat kejadian mengatakan mayat sudah mengeluarkan bau.

"Tadi sudah mulai bau, mungkin sudah dua hari," kata warga.

Kanit Reskrim Polsek Batuaji Ipda Yanto mengtakan kondisi mayat sudah lebih dari 24 jam, dari hidung korban mengeluarkan darah.

Kondisi mayat saat ditemukan kaki terikat dan tangan terikat, sementara anak korban berada di samping mayat.

 

 

Sumber : tribunnews.com

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index