Riauaktual.com -  Sajian striptis di Inul Vista, Jalan Hayam Wuruk, Kediri Kota, Jawa Timur, dibongkar unit subdit IV unit asusila Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Jawa Timur, Kamis (13/7) malam. Polisi mengamankan empat perempuan yang berperan sebagai penari telanjang. Keempatnya berinisial PP, CC, RS dan WD.

Para wanita ini mengaku bersedia menjadi penari striptis sampai melayani kencan, lantaran kebutuhan ekonomi.

"Iya masalah ekonomi saja, mas. Dengan seperti ini, bisa sedikit membantu," ungkap empat perempuan yang menjadi LC di Inul Vista secara bersamaan, Senin kemarin.

PP mengaku sudah lama menjadi pemandu lagu sekaligus penari striptis. Uang yang dia dapat dikumpulkan untuk kebutuhan harian, membeli kosmetik hingga perhiasan.

"Iya hasilnya itu untuk makan setiap hari. Kadang juga hasil saya bekerja untuk beli kebutuhan lainnya, termasuk bisa kredit rumah. Meski suami itu sudah bekerja," kata PP.

Saat disinggung pekerjaan suami, PP enggan menyebutkan secara detail. "Yang jelas suami itu pekerjaannya swasta, hasil kerja saya untuk membantu suami dan kebutuhan ekonomi keluarga," tegasnya.

Berbeda halnya dengan RS. Gadis berusia 23 tahun tersebut mengaku bekerja di tempat karaoke Inul Vista Kediri itu baru bulan Desember 2016. Pekerjaan yang dilakukannya untuk membantu kebutuhan keluarga dan dirinya sendiri.

Bahkan berkat dari pekerjaan yang digelutinya, RS sampai bisa membeli barang mewah sesuai dengan keinginannya.

"Uang dari hasil kerja saya kumpulkan. Iya ada yang saya gunakan untuk beli mobil secara kredit, beli handphone dan membantu kebutuhan keluarga setiap harinya," ucapnya.

Waktu ditanya mengenai pekerjaan yang digelutinya selama enam bulan lebih apakah orang tuanya mengetahui? Ternyata orang tua RS tidak begitu mengetahui ataupun tidak peduli apa yang dilakukannya.

"Iya tidak tahu lah mas. Kalau pamitannya iya keluar bermain begitu saja. Meski itu pulang malam, orang tua cuek, mas," ucapnya, sebagaimana dikutip dari merdeka.com.

Hal senada juga diungkapkan CC dan WD, hasil kerja kerasnya menjadi pemandu lagu dan penari striptis digunakan untuk membantu ekonomi keluarga dan membeli rumah.

"Kalau saya dan dia (CC) uangnya saya gunakan untuk beli rumah secara kredit, dan untuk biaya hidup ekonomi keluarga saya sendiri," ucap WD janda beranak satu.