Sering Hisap Vape Tingkatkan Risiko Gagal Jantung

Sering Hisap Vape Tingkatkan Risiko Gagal Jantung
Vape tingkatkan risiko gagal jantung. (Foto: Freepik.com)

Riauaktual.com - Vape atau rokok elektrik kini tengah ramai digunakan banyak orang. Sering kali, mereka menganggap vape sebagai pengganti rokok batang dan dianggap tak lebih berbahaya. Padahal, sederet ancaman penyakit juga mengintai bila seseorang sering mengisap rokok elektrik alias vape ini, salah satunya ialah ancaman risiko gagal jantung.

Hal itu diungkap oleh Dokter Umum, dr. Adam Prabata. Melalui unggahan Instagram-nya, @adamprabata, penilitian mengungkap bahwa sering nge-vape bisa meningkatkan risiko gagal jantung pada seseorang. Adam mengatakan peningkatan risiko gagal jantung bagi para pengguna vape pun cukup tinggi yakni mencapai 19 persen.

“Peningkatannya itu bisa mencapai 19 persen lebih tinggi risikonya dibandingkan orang yang tidak pernah ngevape,” tutur Adam.

Melansir Unitu Point, Kamis (25/4/2024), ngevape bisa menyebabkan timbunan kolesterol di arteri menjadi lebih tidak stabil dan lebih besar kemungkinannya untuk pecah. Jika hal ini terjadi, dapat menyebabkan terbentuknya gumpalan di pembuluh darah yang dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke.

Dalam 30 menit penggunaan, vape dapat meningkatkan adrenalin, menyebabkan peningkatan tekanan darah dan detak jantung, yang berarti risiko serangan jantung lebih tinggi.

Gejala lainnya juga diungkap oleh Adam. Adam menjelaskan gagal jantung merupakan kondisi di mana jantung tidak bekerja secara optimal untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

“Gejalanya antara lain sesak napas, sesak banget. Bahkan ganti baju aja sesak. Jantung berdebar-debar hingg kakinya bengkak,” kata Adam.

Sementara itu, vape juga sering kali dianggap sebagai pengganti dan tak lebih berbahaya dari rokok. Padahal, Medical News Today melaporkan 2020, mencakup 183 penelitian sebelumnya, para peneliti menemukan bahwa vaping memiliki kaitan dengan faktor risiko penyakit jantung yakni kerusakan pada jaringan, sel, dan organ detak jantung yang tinggi, arteri yang lebih kaku hingga tekanan darah lebih tinggi. Pengguna vape juga memiliki risiko lebih tinggi terkena fibrilasi atrium dan serangan jantung.

 

 

Sumber: Okezone.com

#Kesehatan

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index