Riauaktual.com - DPRD Kota Pekanbaru mendesak agar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru segera mencairkan dana insentif Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA).

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Komisi III DPRD Kota, Yasser Hamidy. Yasser menuturkan Dinas Pendidikan (Disdik) yang menaungi guru-guru tersebut beralasan kas daerah saat ini tengah kosong, sehingga insentif dari guru-guru MDTA tersebut urung dibayarkan.

"Tapi kita (DPRD) tidak mau tahu karena ini adalah hak dari guru-guru tersebut, maka kita harap Pemko Pekanbaru bisa mencari solusi dari permasalahan ini," kata Yasser, Rabu (02/09/2020).

Dari aduan yang diterimanya, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menjelaskan bahwa para guru MDTA tersebut baru menerima insentif dua bulan. Atau dari bulan Januari dan Februari 2020.

"Dari 8 bulan baru 2 bulan yang dibayarkan, jadi kita berharap ini bisa diprioritaskan bagaimana insentif guru-guru ini dapat segera dibayarkan," pungkasnya. (Ad)