Riauaktual.com - Nagita Slavina akhirnya memberikan klarifikasi terkait beredarnya video yang menampakkan beberapa tabung gas 3 Kg ada di rumah mewahnya.

Dimana, tabung gas hijau atau melon itu sejatinya untuk orang yang kurang sejahtera.

Nagita memastikan keluarganya tidak menggunakan tabung gas itu. “Yang aku pakai yang bright gas, kenapa ada banyak yang tabung melon, karena yang tinggal di sini bukan hanya keluarga aku. Di sini aja ada tiga, ada keluarga aku Raffi, keluarga Nissya (adik Raffi) dan Mama, plus orang belakang itu banyak banget,” jelasnya.

Karena banyak keluarga yang tinggal otomatis banyak kompor dan banyak tabung gas, namun untuk gas melon tidak dipakai, dan itu hanya untuk keperluan syuting. “Kompornya ada banyak, jadi kalau ada tabung yang melon, jangan judid dulu, karena itu properti syuting. Karena yang kita pakai yang pink yang bright gas 5,5 Kg,” bebernya.

“Jadi kita mau syuting buat sosialiasi tabung gas melon. Karena masih banyak yang salah kaprah. Kalau tabung yang hijau untuk keluarga yang prasejahtera, buat keluarga kayak kita ini seharunya tidak pakai siv tabung gas yang hijau,” tuturnya.

Nah, Nagita menyebutkan video sosialisasi itu belum dirilis, tabung-tabung gas melon lebih dulu kesorot saat keluarganya syuting konten lain. “Sebelum keluar itu video (sosialisasi) sudah kelihatan duluan, jadi salah kaprah, jadi kita pakai yang pink,” ungkapnya.

Sebelumnya, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina mendadak jadi sorotan netizen. Ini setelah di salah satu tayangan Youtube-nya, tak sengaja terekam memiliki beberapa tabung gas 3 Kg.

Tabung gas berwana hijau itu selama ini disebut subsidi dan diperuntukkan kepada warga menengah ke bawah.

Potongan video gas itu diunggah akun @ifotainment, Rabu (3/6/2020). “Ternyata gas di rumah mba Gigi sama kek punya minshay yang rakyat jelata ????????????,” tulisnya.

Dari video itu, terlihat ada lima gas 3 Kg itu berjejer dengan dua gas biru ukuran besar.

Banyak yang kecewa karena gas hijau itu beradad di rumah Raffi sebagai salah satu selebriti papan atas Indonesia.

“Barang2nya branded semua tapi di gas LPG nya masih ada tulisan ‘hanya untuk masyarakat miskin’ ????????,” komen @octhaviadevhy94.

“Tulisan di gas padahal untuk rakyat miskin,” lanjut @isnavirgian. 

Sumber: pojoksatu.id