Aduh..Halte Bus TMP Memprihatinkan, Dari Dirusak Hingga Salah Penempatan

Aduh..Halte Bus TMP Memprihatinkan, Dari Dirusak Hingga Salah Penempatan
Halte Bus TMP yang rusak tak terawat. FOTO: int

PEKANBARU, RiauAktual.com - Keberadaan 182 halte Bus Trans Metro Pekanbaru, termasuk yang permanen maupun portable, dinilai mubazir. Karena keberadaannya tak tepat di lokasi yang dibutuhkan masyarakat maupun banyak yang dirusak karena lemahnya pengawasan.

Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Zulfan Sulaiman, menyebut kondisi ini terkesan mubazir. Karena halte yang dibangun banyak yang tidak dimanfaatkan dan juga kurang pengawasan.

"Seperti halte portable, banyak tangga halte yang besi pegangan dirusak dan dicuri. Saya menilai halte ini masih tak tepat sasaran dan mubazir," ungkap Zulfan, saat dikonfirmasi di DPRD Kota Pekanbaru, Kamis (20/3/2014).

Menurut politisi Partai Hanura ini, ada beberapa hal yang perlu dipikirkan Pemko Pekanbaru. Seperti dengan membangun halte permanen dari batu di badan jalan dan memasanginya dengan garis scotlight agar terlihat saat malam hari.

"Meletakkan posisi halte tidak disurvey dengan kebutuhan masyarakat. Harusnya sebelum dibangun dinas mensurvey dimana titik yang banyak penumpang membutuhkan halte ini," tuturnya.

Zulfan menegaskan, agar kedepan bagi halte yang ramai penumpangnya dibuat permanen. Halte yang rusak, seperti kaca yang dipecahkan, tak usah dipasangi kaca lagi dan dipasang terali saja. Selanjutnya, halte permanen diminta agar dilengkapi penerangan di malam hari.

"Kontrolnya Satpol PP agar tidak disalahgunakan tempat itu. Jangan sampai jadi tempat pacaran. Uang pemeliharaan halte, operasional bus itu termasuk biaya perawatan halte. Saya minta pindahkan halte  portabel ke titik yang memang dibutuhkan masyarakat," pintanya.

Mengenai adanya halte yang dipasangi stiker calon legislatif, Zulfan menyebut bahwa kondisi itu lebih kepada kurangnya kontrol dari caleg kepada tim suksesnya.

"Harus ditegaskan bahwa halte itu fasilitas umum dan tidak dibenarkan dipasangi alat peraga kampanye," imbuhnya. (rrm)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index