Riauaktual.com - Sebentar lagi mahasiswa baru akan merasakan pengalaman pertama menjalani aktivitas di kampus. Ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan sebelum masuk ke perguruan tinggi, contohnya mengatur konten yang ada di media sosialmu.

Pasalnya, media sosial kini merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari. Di perguruan tinggi sendiri, media sosial sangat penting sebagai masa transisi dari mahasiswa menjadi pekerja profesional. Bahkan, media sosial dijadikan jaringan untuk mengesankan pengusaha dan mini resume. Nah, berikut cara membuat media sosialmu menjadi nampak profesional seperti dinukil dari USA Today.

Menghapus foto yang tak pantas

Ada dua alasan mengapa kamu harus menghapus foto-foto yang nampak tak pantas di media sosialmu. Pertama, ketika kamu kuliah, kamu akan menemukan jati diri kamu yang lain, yang lebih dewasa. Jadi, mungkin ini saatnya untuk menghapus foto-foto hal gila yang pernah kamu lakukan semasa SMA, atau coret-coret baju saat kelulusan. Hal ini akan membantumu untuk membangun citra diri yang baik di media sosial.

Menggembok akun

Bila kamu masih ingin mempertahankan foto-fotomu atau masih ingin mengunggah foto-foto have fun, sebaiknya kamu menggembok akunmu. Atau mengatur privasi-nya. Namun, menggembok akunmu akan mengakibatkan pihak kampus atau perusahaan untuk mengakses informasi tentangmu.

Membuat profil LinkedIn

LinkedIn telah menjadi sebuah jaringan utama untuk mencari kerja atau mendapatkan pekerjaan. Di perguruan tinggi inilah waktu yang tepat bagi kamu untuk menggunakannya. Di sini, kamu bisa memiliki koneksi atau jaringan dengan pihak perusahaan. Bila perekrut tertarik dengan profilmu, kamu akan mudah mendapat pekerjaan setelah lulus kuliah nanti.

Gunakan medsos sebagai akses informasi

Kini hampir setiap sekolah, organisasi, dan komunitas membagi informasinya lewat media sosial. Pastikanlah kamu mengikuti informasi dan kegiatan yang positif lewat media sosialmu. Di medsos, kamu juga bisa mengikuti akun berita, atau akun yang menyediakan berbagai artikel menarik dan bermanfaat bagi wawasanmu.

Hati-hati dengan apa yang kamu bagikan

Sebelum membagikan sesuatu di media sosialmu, tanyakan hal ini pada dirimu: apakah orangtuamu akan setuju pada postingan ini? Bila kamu menjawab tidak atau bahkan tidak yakin, lebih baik tahan untuk tidak membagikannya. Ini akan melatih kamu untuk berpikir panjang sebelum membagikan foto atau opini pribadi ke publik. Sebab kadangkala, publik menolak lupa.

Selamat mencoba!