Riauaktual.com - Pasca pasangan Walikota dan Wakil Walikota Firdaus MT dan Ayat Cahyadi dilantik, isu pergantian Sekretaris Daerah (Sekda) Pekanbaru semakin santer terdengar.

Bahkan beberapa nama sudah mulai disebut-sebut untuk menggantikan posisi M Noer yang menjabat Sekda sejak periode pertama.

Menanggapi hal tersebut, Walikota Pekanbaru, Firdaus MT, ketika ditemui, Senin (12/6) di kantor BPK RI mengatakan bahwa pergantian posisi Sekda bukan prioritasnya di awal masa kepemimpinannya.

"Saya kira itu tidak benar. Apalagi secara aturan kepala daerah yang baru dilantik belum bisa melakukan pergantian jika belum enam bulan menjabat. Itu artinya tahun 2018 baru kita bisa melakukan pergantian," ujarnya.

Untuk itu selama enam bulan dirinya bersama Ayat Cahyadi tidak memikirkan soal pergantian jabatan. Mengingat masih ada janji kampanye yang mesti ditunaikan kepada masyarakat Pekanbaru.

"Yang jelas kita belum ada memikirkan pergantian. Kita saat ini hanya fokus untuk bekerja untuk membangun Pekanbaru, sesuai dengan yang diharapkan masyarakat," tutupnya.

Sebagai diketahui, M Noer resmi dilantik sebagai Sekda Pekanbaru pada Februari 2016 lalu menggantikan Syukri Harto pada masa pemerintahan Firdaus MT-Ayat Cahyadi. Sedangkan Syukri Harto saat ini menjabat sebagai staf ahli di Pemko Pekanbaru. (yan)