Riauaktual.com - Progres persiapan percepatan pembangunan pasar Cik Puan sedang digesa oleh Pemko Pekanbaru. Tim percepatan penyelesaian pasar Cik Paun pun sudah dibentuk. Penjabat (PJ) Walikota Pekanbaru, bersama tim berencana akan bertemu dengan DPRD Kota Pekanbaru untuk membuat kesepakatan.
    
Penjabat (PJ) Walikota Pekanbaru, Edwar Sanger ditemui wartawan Rabu (19/4) dikantor Walikota mengaku saat ini pihaknya belum akan menemui DPRD Kota Pekanbaru. Padahal Tim percepatan penyelesaian pasar Cik Paun sudah beberapa kali menggelar rapat.
    
"Harus dijadwalkan dululah. Yang jelas kebersamaan kita untuk menyatukan persepsi untuk menindaklanjuuti percepatan kelanjutan pembangunan pasar cik puan," kata Edwar.
   
Menurut Edwar,  Bagian Hukum Pemko Pekanbaru saat inu sudah merampungkan draf kerjasama penyelesaian pasar Cik Puan. Jika antara Pemko Pekanbaru dengan DPRD sudah setuju dengan draf kerjasama tersebut. Maka draf tersebut akan berubah menjadi naskah perjanjian kerjasama.
    
Edwar menambahkan,  jika beberapa waktu lalu dirinya sudah mendapat laporan dari Asisten II Sekdako Pekanbaru yang sebelumnya sudah bertemu pihak BPKAD Provinsi Riau terkait aset. Hasil pertemuan tersebut juga sudah disampaikan ke Gubernur Riau.
    
"Niat kita baik, bagaimana itu segera bisa dilanjutkan," katanya menambahkan.
    
Kesepakatan yang disampaikan tersebut, diantaranya apakah aset yang tercatat di KIB Pemprov Riau tersebut sertifikasinya dilakukan oleh Pemprov Riau sendiri atau diserahkan ke Pemko Pekanbaru. Opsi lain apakah aset yang tercatat di KIB Pemko Pekanbaru diserahkan ke Pemprov Riau untuk disertifikasi. Karena lahan di lokasi pasar Cik Puan itu ada dua pencatatananya. Di KIB (Kartu Inventaris Barang) Pemprov Riau ada satu dan di Pemko Pekanbaru dua.
    
Persoalan pasar Cik Puan yang pembangunannya terbengkalai sejak 2012 lalu tampak mendapat perhatian serius oleh Penjabat (PJ) Walikota Pekanbaru, Edwar Sanger. Harapannya, persoalasan tersebut bisa terselesaikan hingga massa jabatannya berakhir. (yan)