DBD tak teratasi, Said Usman Abdullah Lakukan Fogging di Kelurahan Cinta Raja

DBD tak teratasi, Said Usman Abdullah Lakukan Fogging di Kelurahan Cinta Raja
said usman saat akan melakukan fogging

Riauaktual.com - Calon Wakil Walikota Pekanbaru nomor Urut 5 Said Usman Abdullah dengan tangannya sendiri menenteng alat fogging dan beraksi di RW 1 Kelurahan Cinta Raja Kecamatan Sail kota Pekanbaru, Selasa (17/1).

Kedatangan SUA disambut antusias warga, karena selama ini mereka memang mengeluh adanya ancaman demam berdarah, dengan dilakukannya fogging oleh calon pemimpin Pekanbaru ini, membuat warga sumringah.

Bersama tim pemenangan Dastrayani Bibra-Said Usman Abdullah (BISA), fogging dilakukan di sekitar RT 02, RT 03, RT 04 dan RT 05.

Ketua RT 05 Masrizal mengatakan, bahwa warga terbantu dengan adanya kegiatan ini. Karena warga pernah terkena wabah DBD.

"Memang kita selama ini telah meminta agar pihak calon dari pasangan nomor urut 5 untuk melakukan fogging. Tapi Alhamdulilah pasangan calon memenuhi keinginan kita," ujar Masrizal.

Seandainya paslon ini bisa terpilih, katanya, kegiatan fogging ini penting dilakukan secara rutin. "Selama ini kita di RW 1 sangat jarang mendapatkan fogging dari Diskes, padahal warga kita sudah pernah terkena wabah DBD," ujar Masrizal.

Sementara itu, Said Usman Abdullah mengatakan, memang kondisi lingkungan RW 1 Kelurahan Cinta Raja ini perlu perhatian serius terhadap kesehatan lingkungan, terutama bagaimana menjaga kebersihan dari wabah penyakit DBD.

"Kejadian hari ini adalah permintaan dari masyarakat. Apalagi ada masyarakat terkena wabah DBD. Tentu, dengan adanya permintaan masyarakat untuk fogging ini kami merespon apa yang diinginkan oleh masyarakat," ujar Said Usman Abdullah.

"Apabila kami terpilih nantinya, nanti kami akan menyiapkan program kesehatan yang berada di Diskes Pekanbaru. Tentunya program kesehatan bukan tanggungjawab pihak Diskes saja, tetapi juga di setiap Kecamatan harus ada," lanjut Said Usman.

Selama ini, tambahnya, SUA menilai bahwa sudah ada korban DBD, baru pemerintah sibuk turun ke lapangan untuk menanggulanginya. "Seharusnya kan tidak seperti itu," pungkasnya.

Untuk diketahui, meskipun baru memasuki awal tahun atau lebih tepatnya pertengahan Januari 2017, jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (BDB) di Pekanbaru sudah sebanyak 21 kasus. Dimana pada minggu pertama hanya 6 kasus.

Kepala Bidang Pengendalian Kesehatan Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, Gustiyanti, Senin (16/1), mengatakan bahwa jumlah kasus untuk minggu kedua ini meningkat 15 kasus jika dibandingkan mingu pertama.

"total jumlah kasus dalam dua minggu ini sudah 21 kasus. Bertambah sebanyak 15 kasus dalam satu minggu," ujarnya. (suf)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index