PEKANBARU (RA) - Walikota Pekanbaru Dr.Firdaus MT menganggap saat ini banyak opini miring yang diciptakan untuk menyerang dirinya yang akan bertarung kembali dalam pemilihan kepala daerah Kota Pekanbaru 2017 mendatang.

"Saya sangat mendukung putra-putra terbaik Pekanbaru yang berkeinginan memimpin kota Pekanbaru. Tapi sebaiknya dengan cara yang baik dan benar, dengan tidak menciptakan opini murahan ditengah masyarakat," ujarnya kepada RiauAktual.com, Jum'at (8/4/2016).

Firdaus juga menyebut di dunia politik memang suatu hal yang biasa jika calon petahana akan diserang dengan cara-cara yang tidak baik, namun tentunya hal tersebut tidak lah patut dilakukan.

"Kita harus mendidik masyarakat dengan opini yang sehat, dan yang pasti opini nya harus mendidik bagaimana kota Pekanbaru kedepan lebih baik lagi," ucapnya

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota Pekanbaru kembali diserang pemberitaan terkait lelang kain sarung senilai Rp1,07 miliar yang telah masuk pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) tahun anggaran 2016.
 
Anggota DPRD Pekanbaru Said Usman yang notabene menyatakan maju di Pilwako Pekanbaru mengkeritik dan meminta agar program ini dialihkan kepada program pembangunan yang berguna untuk masyarakat banyak.
 
"Kita melihat Pemko Pekanbaru tidak peka dan peduli dengan persoalan yang terjadi di masyarakat," kata Said.

Namun di pemberitaan media online yang ditautkan pengguna Facebook, kritakan Said justru menjadi umpatan "Kenapa anggota DPRD ikutan protes?, padahal anggaran tersebut tidak mungkin lolos kalau DPRD menolaknya ketika diajukan pemerintah untuk belanja daerah. Kuat kali nuansa politisnya," cetus Marwan.

Laporan : DWI