Fadli Zon Anggap Bima Arya Caper, sedang Cari Peluang Politik

Fadli Zon Anggap Bima Arya Caper, sedang Cari Peluang Politik
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon

Riauaktual.com - Fadli Zon memberikan pembelaan terhadap Habib Rizieq Shihab dalam perseteruan dengan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menduga ada motif tertentu di balik aksi yang dilakukan Bima Arya.

Fadli Zon menganggap Bima Arya sedang caper alias cari perhatian publik untuk mendulang kekuatan politik.

“Walkot Bogor Bima Arya mungkin sedang cari perhatian mencari peluang politik,” ujarnya melalui akun Twitter pribadinya, Minggu (29/11/2020).

Untuk diketahui, perseteruan dengan Bima Arya itu bermula saat HRS dirawat di RS Ummi Kota Bogor.

Bima Arya mendesak agar HRS menjalani swab test ulang oleh Dinkes Kota Bogor.

Alasannya, HRS sudah menjalani swab test oleh MER-C. Akan tetapi, hasilnya dirahasiakan dan menolak untuk diinformasikan kepada Satgas Covid-19 Kota Bogor.

Bima Arya pun langsung mendatangi rumah sakit UMMI untuk mendengarkan penjelasan kenapa menolak di swab test.

“Kita kan menjalankan undang-undang. Ada mandat dari Undang-Undang karantina,” ujarnya dikutip dari Pojokbogor, kemarin.

Bima Arya juga mengingatkan RS Ummi agar mematuhi peraturan dan perundangan yang berlaku.

“Jadi Rumah Sakit UMMI itu masih wilayah NKRI Kota Bogor, wilayah saya. Engga bisa sembarang menolak,” kecamnya.

Bima Arya sendiri langsung mendatangi RS Ummi untuk menemui HRS dan keluarganya yang bersikukuh bahwa swab test sudah dilakukan MER-C.

Yang menjadi persoalan adalah, Bima harus pastikan bahwa semuanya itu sesuai dengan aturan.

Pertanyaanya, lanjut Bima, apakah proses pengambilan swab test itu sesuai dengan aturan atau tidak.

Termasuk harus dipastikan laboratorium yang menjadi tempat pengujian sampel swab tersertifikasi.

Tak kalah penting, harus dipastikan juga nama-nama tim dokter yang mengambil swab berkompeten.

Sehingga, agar hasil swan tes yah keluar bisa diterima dan dipertanggungjawabnya kebenarannya.

Sementara, Front Pembela Islam (FPI) membantah bahwa HRS positif terpapar Covid-19 sebagaimana anggapan banyak pihak.

Kendati sekalipun Imam Besar FPI itu menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Ummi Kota Bogor.

Perawatan medis yang dijalan HRS itu di RS Ummi itu tidak lain hanya untuk melakukan general check up saja.

Dari hasil general check up tersebut, diketahui hasilnya bahwa HRS sehat.

“HRS itu sehat abis check up dan bagus kondisinya, ya dia pulang,” kata Wakil Sekretaris Umum FPI, Azis Yanuar, Minggu (29/11/2020).

Aziz juga menyebut, usai keluar dari RS Ummi, HRS langsung pulang.

Akan tetapi, ia tak bisa memastikan apakah HRS pulang ke kediamannya di Petamburan atau Megamendung.

“Iya (sudah pulang). Saya tidak tahu kalau itu (ke Megamendung atau Petamburan),” ucap Aziz.

Sejak awal menjalani perawatan di RS Ummi, sambungnya, HRS dalam kondisi sehat.

“Kondisi kesehatan beliau dari awal polemik ini bergulir, sampai detik ini sehat walafiat,” ujar dia.

Mengenai hasil swab test, Azis mengklaim, Rizieq Shihab dinyatakan negatif Covid-19.

“Hasil swab test, menurut informasi, negatif,” katanya.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index