Stir Mulai Oleng, Cari Tahu dengan Menggoyangkan Ban

Stir Mulai Oleng, Cari Tahu dengan Menggoyangkan Ban
Foto: Nazar Ray

Riauaktual.com - Musim mudik lebaran dalam hitungan bebebrapa minggu kedepan. Pemudik pun menyiapkan segala sesuatunya, termasuk kendaraan. Meski banyak yang melakukan srvis sebelum perjalanan jauh ke kampung halaman, persoalan kaki-kaki kerap terlupakan.

Padahal menurut data Korlantas Polri, dari 37.204 kasus kecelakaan periode Januari - Mei 2017 sebagian besar terjadi akibat mengabaikan kondisi kendaraan.

Keadaan kemudi mobil yang bergetar dan miring seringkali membuat kendaraan tidak nyaman. Tidak hanya itu, keamanan berkendara pun jadi terancam.

“Mengabaikan kondisi kaki-kaki adalahlah salah satu faktor yang menyebabkan ban cepat aus dan kemungkinan terburuk ban pecah saat berkendara, apalagi membawa beban yang cukup banyak,” kata Kelvin Himawan, selaku Wakil Direktur PT.Himawan Putra yang bergerak di automotive service equipment.

Penggunaan mobil dalam waktu yang lama akan mengubah kedudukan empat roda. Walaupun pengendara tidak dapat melihatnya secara langsung, tapi dapat merasakannya lewat performa mobil.

Jika sudah terlanjur berpergian dan roda lupa dispooring dan balancing, kata Kelvin, terjadi gejala kemudi menarik ke kiri atau ke kanan, jangan panik, kurangi kecepatan dan berhenti.

“Pertolongan pertama untuk diagnosis, segera dongkrak kendaraan dan mulai mengoyang-goyangkan ban dalam keadaan terpasang. Jika tidak terlalu longgar, bisa dilanjut berkendara sampai menemukan bengkel terdekat,” sarannya.

Namun jika kondisi roda sudah bergoyang cukup parah, segera meminta bantuan atau mengontak bengkel terdekat. “Carilah bengkel terdekat. Jangan dipaksakan berjalan, cari aman saja, jangan cari ancaman sebab ini nyawa taruhannya,” imbuhnya.

Spooring dan balancing ini adalah suatu upaya penyelarasan kaki-kaki roda mobil agar kembali menjadi selaras dan seimbang. Biasanya ban akan habis tidak merata apabila kendaraan tidak pernah servis spooring balancing.

Rotasi ban juga sangat penting, keteraturan dalam rotasi akan lebih memudahkan perawatan dan berbaikan. Hal ini bertujauan supaya keausan antara ban bisa merata.

 

Sumber : otosia.com

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index