Riauaktual.com - Gadis 19 tahun bernama Lizette Cuesta dengan kuat merangkak 90 meter ke jalanan, meninggalkan TKP penuh darah setelah ia ditusuk berkali-kali oleh seseorang.

Lizette Cuesta merangkak mencari pertolongan setelah dirinya ditusuk dan dibuang di daerah terpencil di Livermore, San Jose, California.

Beruntung, seorang kurir kebetulan lewat saat itu.

lansir dari The Sun, kurir itu kaget saat melihat remaja penuh darah itu tergeletak di pinggir jalan jam 2 pagi pada 12 Februari lalu.

Ia pun langsung menghubungi layanan darurat.

Saat-saat sekarat, Lizette menyebutkan siapa orang yang telah melukainya.

Ia adalah rekan kerjanya yang bernama Daniel Gross.

Daniel tidak sendirian, melainkan bersama kekasihnya, Melissa Leonardo.

Ketikanya bekerja di restoran Carl's Jr di Tracy, California.

Polisi mengungkapkan bahwa Lizette dengan jelas menyebutkan Daniel sebagai orang yang membunuhnya.

Itulah kata-kata terakhir yang diucapkan Lizette.

Berdasarkan keterangan terakhir dari Lizette, polisi pun langsung menahan pasangan itu beberapa jam setelahnya.

Mereka diciduk di rumah mereka di Modesto, sekitar 64 km dari tempat Lizette ditemukan.

Namun, keterangan Daniel pada polisi sungguh membingungkan.

Keterangan yang diucapkan Daniel membuat polisi bertanya-tanya.

Misalnya, Daniel mengaku bahwa pacarnya mengemudi sementara dirinya dan Lizette bercumbu di kursi belakang.

Tapi mereka tidak menyebutkan kemana arah tujuan mereka.

Daniel juga berkata ketiganya sedang memakai narkoba pada malam itu.

Daniel dan pacar membunuh Lizette karena melindungi diri setelah Lizette menyikutnya.

Ia juga berkata bahwa Lizette lah yang membawa pisau meski pisau itu diberikan oleh Daniel untuk perlindungan.

Daniel dengan jelas mengaku telah membunuh Lizette, tapi ia tidak memberikan motif pembunuhan tersebut. (Wan)

Sumber: tribunnews.com