KUANSING (RA) – Kebakaran hebat melanda sebuah gudang rongsokan di RW 10, Kelurahan Muara Lembu, Kecamatan Singingi, Kabupaten Kuantan Singingi, pada Jumat (16/5/2025) sekitar pukul 16.30 WIB. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi diperkirakan mencapai Rp100 juta.

Gudang milik warga berinisial A (38) ini diketahui menyimpan berbagai jenis barang bekas seperti besi tua, kardus, botol kaca, plastik, hingga beberapa tabung gas. Bangunan yang terbuat dari papan ini mudah terbakar, menyebabkan api cepat membesar dan melalap seluruh isi gudang.

Kebakaran pertama kali diketahui oleh seorang anak berinisial A (8) yang melihat kobaran api dari kamar pekerja di bagian depan bangunan. Ia segera memberitahu ibunya, E (40), yang lalu meminta bantuan warga sekitar.

Warga pun berinisiatif memadamkan api secara manual sembari menunggu kedatangan petugas. Sekitar pukul 17.00 WIB, dua unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit mesin robin dari Pemkab Kuansing tiba di lokasi untuk membantu proses pemadaman.

Kapolres Kuantan Singingi AKBP Angga F. Herlambang, S.I.K., S.H., melalui Kapolsek Singingi AKP Linter Sihaloho, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi terhadap kerja sama semua pihak.

"Kami mengapresiasi respon cepat masyarakat dan petugas. Personel Polsek langsung mengamankan lokasi dan membantu pemadaman. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," ujar AKP Linter.

Beliau juga mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan, terutama pada bangunan atau usaha yang menyimpan material mudah terbakar.

"Mohon diperhatikan instalasi listrik dan penyimpanan bahan berbahaya. Ini penting untuk mencegah insiden serupa," tambahnya.

Dalam insiden ini, dua unit mobil Suzuki Carry pick-up yang terparkir di halaman gudang juga hangus terbakar. Selain itu, beberapa tabung oksigen dan LPG 3 kg serta seluruh barang rongsokan tak terselamatkan. Proses pemadaman baru selesai sekitar pukul 19.00 WIB.

Kapolsek Singingi menegaskan bahwa penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran masih terus dilakukan.

#Kebakaran #Kuansing