16.948 Murid SD di Pekanbaru Ikuti UN

16.948 Murid SD di Pekanbaru Ikuti UN
Pelajar SD sedang melaksanakan UN. FOTO: int

PEKANBARU, RiauAktual.com - Pelaksanaan Ujian Nasional tingkat Sekolah Dasar di Kota Pekanbaru hari ini, Senin (19/5/2014), akan diikuti 16.948 peserta dari 260 SD negeri maupun swasta di Pekanbaru. Persiapan pelaksanaan UN ini pun, sudah dilaksanakan sejak Jumat pekan kemarin.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Bustami MM, mengatakan bahwa pelaksanaan UN SD pada tanggal 19-21 Mei 2014 tersebut, naskah soal dicetak oleh Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Untuk kisi-kisi soalnya yaitu 25 persen dari pusat dan 75 persen dari daerah.

"Pelaksanaan UN sama seperti tahun lalu dengan sistim pengawasan silang. Dibagi berdasarkan UPTD masing-masing," terangnya, Minggu (19/5/2014).

Untuk menghadapi UN ini, kata Bustami, siswa sudah dipersiapkan dengan melakukan belajar tambahan dan try out-try out di berbagai moment. "Pada intinya peserta didik sudah siap untuk mengikuti UN nantinya," terang Bustami.

Pihaknya juga berharap para siswa dapat menjawab seluruh materi soal yang diuji. "Sehingga siswa berhasil lulus seratus persen dengan nilai yang sangat memuaskan," harap Bustami.

Sekretaris Komisi III DPRD Kota Pekanbaru Ade Hartati, menghimbau agar para murid SD fokus kepada persiapan ujian dan selalu percaya dengan kemampuan masing-masing.

Sekolah juga diminta tidak membuyarkan konsentrasi anak-anak dengan tagihan biaya sekolah dalam masa ujian ini. Sehingga para murid SD bisa mengikuti ujian dengan tenang dan nyaman.

"Karena soal ujian juga dibuat daerah, maka materi yang diujiankan tentu akan berkaitan dengan materi yang telah diajarkan sekolah, kita berharap agar anak-anak konsentrasi," ungkap Ade Hartati.

Mengenai pelaksanaan perpisahan tingkat SD, Ade Hartati mengimbau agar sekolah menaati himbauan dari Dinas Pendidikan Pekanbaru bahwa SD dilarang melaksanakan perpisahan di luar sekolah apa lagi di hotel.

"Kalau sudah ada himbauan itu tentu harus dijalankan. Jika masih tetap melaksanakan perpisahan di luar sekolah, maka harus ada kesepakatan orangtua dan wali murid yang tidak memberatkan mereka," sebut Ade. (rrm)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index