Jatuh dari Jembatan Jumrah, Hingga Hari ini Suryadi dan Suryano Belum Ditemukan

Jatuh dari Jembatan Jumrah, Hingga Hari ini Suryadi dan Suryano Belum Ditemukan
ilustrasi

Riauaktual.com - Sejak dikabarkan jatuh dari Jembatan Jumrah, Kepenghuluan Jumrah, Kecamatan Rimba Melintang pada Rabu 22.30 wib malam, tim gabungan masih berupaya melakukan pencarian terhadap Suryadi (20) dan Suryono (18) warga jalan Lintas Bagansiapiapi, Kepenghuluan Lenggadai Hilir.

"Iya, hingga saat ini kita masih menyisir lokasi bersama BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan tim SAR Rokan Hilir serta masyarakat setempat, dan belum juga menemukannya," jelas Kapolres Rokan Hilir AKBP Henry Posma Lubis SIK MH, dilansir dari spiritriaucom melalui Kapolsek Rimba Melintang, Iptu Boy Setiawan SIP MSi, Kamis (13/7).

Dijelaskan Iptu Boy, kabar jatuhnya dua orang pria ke dalam sungai itu bermula pada hari Rabu 12 Juli 2017 sekira pukul 22.30 wib didapat informasi dari masyarakat tentang adanya masyarakat yang tenggelam dan belum ditemukan di Sungai Rokan tepatnya di Jembatan Jumrah.

Setelah mendapat informasi tersebut Kapolsek Rimba Melintang  bersama personil piket Pelayanan Polsek Rimba Melintang mendatangi lokasi untuk memastikan informasi tersebut.

Ketika sampai di Jembatan Jumrah  didapat informasi dari salah seorang teman yang tenggelam tersebut dan diketahui bernama Suhendra (20) mengatakan bahwa dua orang temannya jatuh ke sungai Rokan.

Berdasarkan keterangan Suhendra, awalnya sekira pukul 20.00 wib Suhendra alias Hendra berangkat dari Tanah Merah bersama korban mengendarai 2 unit sepeda motor menuju Jembatan Jumrah dengan tujuan untuk melihat balap sepeda motor.

Ketika tiba di Jembatan Jumrah mereka bertiga tidak melihat adanya balapan sepeda motor, lalu mereka duduk-duduk ditepi jembatan. Sekira pukul 21.30 wib pada saat Suhendra  sedang mendengarkan musik memakai Handset, salah satu korban bernama Suryono turun ke bagian pinggir atau tepi jembatan untuk buang air kecil.

Sesaat kemudian, Suryadi memanggil Suhendra unruk meminta pertolongan. "Hendra adikku jatuh, tolong bantu untuk menyelamatkan," kata Hendra menirukan percakapan mereka dengan korba sebelum keduanya dinyatakan hilang jatuh dari jembatan.

Mendengar perkataan Suryadi, Suhendra langsung pergi ke rumah warga untuk meminjam perahu atau boat untuk menolong Suryono. Namun ketika kembali ke Jembatan, Suhendra tidak lagi melihat keberadaan Suryadi, tetapi, Suhendra  mendengar sebanyak 2 kali suara meminta tolong.

Kemudian, Suhendra bersama warga sekitar mencoba mencari akan tetapi tidak juga ketemu hingga akhirnya melaporkan kepada pihak kepolisian.

"Hingga saat ini kita masih dilakukan pencarian menggunakan 2 unit perahu Nelayan namun tudak ada tanda-tanda kedua orang tersebut, mohon doanya, agar kedua korban dapat segera ditemukan," ungkap Iptu Boy.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index