Puncak Arus Mudik Diperkirakan Malam Ini, 9 Tewas di Jalan Raya Riau Selama Operasi Ramadniya 2017

Puncak Arus Mudik Diperkirakan Malam Ini, 9 Tewas di Jalan Raya Riau Selama Operasi Ramadniya 2017
ilustrasi (int)

Riauaktual.com - Hingga 3 (tiga) hari pasca Hari Raya Idul Fitri 1438 H atau H+3, Rabu kemarin, atau 9 hari Operasi Ramadniya Siak 2017, sudah 9 (sembilan) orang tewas di jalan raya di wilayah hukum Polda Riau.

Dibandingkan Operasi (Ops) Ramadniya tahun lalu, jumlah korban yang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) menurun. Tahun lalu terdapat 12 korban meninggal dunia selama operasi yang dulunya dikenal dengan sebutan Operasi Ketupat Siak ini.

"Delapan hari Operasi Ramadniya Siak 2017, terjadi 11 kasus lakalantas, di mana 9 orang meninggal dunia, 2 mengalami luka berat dan 13 luka ringan. Kerugian materiil sekira Rp36,9 juta," kata Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, Kabid Humas Polda Riau sebagaimana diktuip dari riauterkinicom, hari ini.

Menurut dia, dibandingkan tahun lalu, korban lalakantas Ops Ramadniya tahun ini mengalami trend penurunan sebesar 12 persen. Tahun lalu terjadi 23 kasus lakalantas dengan 12 orang tewas, 12 luka berat dan luka 21 luka ringan serta kerugian materiil sebesar Rp104,7 juta.

Korban lakalantas berasal dari pengendara kendaraan roda dua, yakni sebanyak 13 kasus, sisanya mobil penumpang sebanyak 3 kasus, kendaraan mobil barang sebanyak 3 kasus serta mobil bus dan kendaraan tidak bermotor sebanyak satu kasus.

Ditanya puncak arus mudik di jalur Riau-Sumatera Barat (Sumbar) khususnya di wilayah Polres Kampar, Guntur memperkirakan terjadi nanti malam (29/6/17).

"Tadi saya kontak Kapolres Kampar, katanya arus mudik padat tapi lancar. Kemungkinan puncak arus mudik terjadi malam ini," katanya.

Guntur menghimbau untuk menghindari atau meminimalisir jumlah lakalantas, sebaiknya pemudik mengecek kondisi kendaraannya. Jika lelah mengemudi ataupun mengendarai sebaiknya beristirahat di Pos Pos Pengamanan Lebaran yang telah didirikan di sepanjang jalur mudik.
 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index