Riauaktual.com - Seorang kepala sekolah dasar di Desa Kelamatan, kecamatan Bengkalis, kabupaten Bengkalis Ahmad Samsuri hampir tertipu melalui telepon. Pasalnya Selasa, (14/3) pagi dirinya ditelepon seorang mengaku bernama Agus.

"Orang tersebut menyuruh saya menelepon Sekda Bengkalis, karena ada hal penting yang akan di sampaikan Sekda," ungkap Ahmad Samsuri kepada wartawan, Rabu (15/3) di Bengkalis.  

Diceritakan Ahmad, penelepon tersebut langsung mengirimkan melalui pesan singkat nomor pelayanan Sekda ke handphone Ahmad.

Karena penasaran Ahmad langsung menelepon nomor tersebut. "Saya telepon dan dia mengaku Sekda akan memberikan bantuan dengan syarat mengirimkan nomor rekening terlebih dahulu," katanya.

Lanjut dia, bantuan yang akan diberikan menurut orang mengaku tersebut merupakan bantuan tunjangan pensiun.

"Saya tidak langsung percaya, kalau kirim nomor rekening bisa bisa nanti rekening saya disedot," tambahnya.  

Menurut Ahmad, saat berbincag dengan orang mengaku Sekda tersebut, pihaknya di suruh melengkapi syarat dan mengantarkan ke Kantor Sekda.

"Makanya saya datang ke kantor Sekda untuk melengkapi syaratnya. Tapi ternyata setelah bertanya, baru dapat kejelasan bahwa tidak benar adanya bantuan, dan nomor yang ditelepon kemarin bukanlah nomor Sekda," tandasnya. (put)