Terkait Batalnya Perjalanan Anggota DPRD Riau ke Rusia, Ini Jawaban Pemprov

Terkait Batalnya Perjalanan Anggota DPRD Riau ke Rusia, Ini Jawaban Pemprov
Ilustrasi (net)

Riauaktual.com - Anggota DPRD Riau, direncanakan berangkat ke dua tempat di Eropa. Dengan tujuan melakukan perjalanan dinas.

Namun, karena negara tujuan tidak membuka kerjasama dengan Indonesia, rencana itu, dipastikan batal terlaksana.

Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Provinsi Riau, Masrul Kasmy menyebutkan, penyebabnya, dikarenakan negara tujuan anggota DPRD Riau itu, saat ini belum membuka penerbangan ke negara tersebut.

Dengan situasi tersebut, Kementrian Dalam Negeri juga tidak memberikan izin dan mencoret rencana perjalanan dinas anggota DPRD Riau tersebut.

Rencana tersebut, kata Pj Sekdaprov, diajukan pihak DPRD Riau. Dari dua destinasi yang dituju, salah satunya yakni ke Rusia.

Adanya pencoretan perjalanan dinas itu, disebabkan juga, saat ini pemerintah pusat maupun daerah, tengah fokus menangani Covid-19.

''Informasi yang kami dapatkan, dari Negara yang dituju anggota DPRD Riau tersebut tidak menerima. Maka, bisa disebut ini penangguhan,'' ungkap Masrul Kasmy.

Kasus serupa, jelas pengganti jabatan Yan Prana Sekdaprov non aktif ini. Sama juga yang terjadi pada rencana ibadah jemaah haji.

''Kasus ini kan juga terjadi pada jemaah haji kita, yang memberlakuan tidak memperbolehkan melaksanakan kegiatan. Karena di Indonesia bahkan dunia masih berstatus Pandemi Covid-19,'' jelas Pj Sekdaprov.

Dengan situasi ini, Pemerintah juga, sambung Sekdaprov, sedang mengalihkan anggaran untuk penanggulangan Covid-19.

''Karena masih Pandemi, banyak negara-negara Eropa yang belum membuka penerbangan ke negera mereka,'' kata Masrul.

Kepastian ini, kata Masrul, juga sudah dikoordinasikan kepada pihak biro Tapem. Balasannya, tetap tidak bisa dijalankan. Saat ini di Pemerintahan pusat sendiri belum ada bisa kontak dengan pihak Rusia. 

Oleh pihak DPRD Riau, untuk perjalanan dinas anggota DPRD Riau pada tahun 2021 ini yang dianggarkan pada APBD Riau ini total mencapai Rp 396,1 miliar. 

Rinciannya, dana tersebut sebesar Rp 13 miliar digunakan untuk perjalanan dinas ke luar negeri. 

Diantaranya Rp 12 miliar untuk anggota DPRD Riau dan Rp 1 miliar untuk sekretariat DPRD Riau.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index