Riauaktual.com - Pada hari ini, Sabtu (26/09), Alfedri bersama istri dan anak semata wayangnya tidak lagi menempati rumah Dinas, yang selama ini ia tempati.

Alfedri sah menjalani cuti dari jabatannya sebagai Bupati Siak.

Pasalnya, ia akan menjalankan kampanye untuk kontestasi menjadi calon bupati pada Pilkada Siak, 9 Desember mendatang.

Yang menariknya lagi, kendati menjabat sebagai Bupati selama satu tahun lebih menggantikan Syamsuar yang saat ini menjadi Gubernur Riau, Alfedri memilih tidak menempati rumah dinas bupati, melainkan rumah dinas wakil bupati, bersama keluarganya. Begitulah, kesederhanaan dia.

Sebagai petahana, Alfedri lebih memilih pindah dan meninggalkan semua fasilitas negara yang selama ini dia gunakan untuk menjalankan roda pemerintahan.

"Pukul 24.00 WIB semalam baru balik. Dari Perawang, Minas, Gasib langsung pindah ke sini," kata Alfedri saat berbincang dengan Riauaktual.com di rumah pribadinya dikawasan Balai Kayang, Siak.

Saat dijumpai, Alfedri berpenampilan santai dengan mengenakan sarung.

Dia mengaku, rumah tersebut selama ini tetap dihuni juga. Kadang sering juga dirinya salat berjemaah subuh di Mushalla yang persis di depan rumah Jalan Elang tersebut.

Makanya untuk pindah, kata Alfedri, tidak terlalu merepotkan dan cukup membawa apa yang perlu saja. Seperti dokumen pekerjaan yang masih ada untuk diselesaikan sebagai Bupati.

"Sama-sama dinikmati saja baik di rumah dinas maupun rumah pribadi. Yang penting bisa tidur, di mana saja tak masalah," terangnya.

Di Pilkada Siak 2020, dia maju sebagai calon bupati yang berpasangan dengan Husni Mirza, mantan Direktur PT Persi.

Pasangan ini didukung Partai Amanat Nasional, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Hati Nurani Rakyat, dan Partai Nasional Demokrat.

Untuk diketahui, dalam tahapan Pilkada, kampanye sudah mulai Minggu (27/09) besok. Dan telah dibagi zonanya untuk tiga Paslon.

Dua calon lainnya, yakni Sayyed Abubakar Assegaf-Reni Nurita dan Said Arif Fadillah-Sujarwo. (Baim)