Riauaktual.com -  Naik pesawat terbang bisa menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi orang yang pertama kali menaikinya. Berada di atas dataran bumi dan berpapasan dengan awan di langit adalah sesuatu hal luar biasa sekaligus mendebarkan yang bisa kita rasakan. Namun terjadinya beberapa kasus kecelakaan pesawat terbang akhir – akhir ini juga sedikit banyak membuat orang was – was. Jadi sebelum melakukan sesuatu hal apapun, hendaknya agar senantiasa selalu berdo’a agar  diberikan yang terbaik.

Menurut statistik yang dirilis oleh Alison Duquette, juru bicara Federal Aviation Administration untuk AS, sebagaimana dikutip dari jegulo.com, kemungkinan terjadinya kecelakaan pesawat satu seper satu juta kali. Namun demikian masih banyak orang takut untuk terbang dan lebih memilih jalur yang dianggap aman jika dimungkinkan. Dengan mengetahui bahwa ada letak  kursi paling aman di pesawat mungkin akan sedikit membuat orang yang takut naik pesawat merasa lebih nyaman.

Bahkan di tahun 2016, posisi kursi di pesawat tersebut menduduki peringkat pertama dalam tingkatan sarana transportasi teraman di Amerika Serikat. Meski begitu, tidak ada kursi yang 100% aman jika terjadi kecelakaan, kata Duquette.

Duquette menunjukkan bahwa kursi yang terletak di dekat ekor pesawat adalah yang paling aman, dan orang-orang yang duduk di bagian tersebut memiliki hingga 40% lebih banyak peluang untuk bertahan hidup jika terjadi kecelakaan. Di sisi lain, tempat paling berbahaya di pesawat adalah yang dekat kabin, dengan jumlah statistik 44% kematian tercatat. Meskipun setiap kecelakaan berbeda dan angka-angka ini dapat bervariasi, tempat terdekat dengan ekor dan sayap adalah yang paling aman.