IPW Sebut Polda Sumut Sengaja Membiarkan Pendukung Jokowi Demo Surat Kabar Waspada

IPW Sebut Polda Sumut Sengaja Membiarkan Pendukung Jokowi Demo Surat Kabar Waspada
Kantor Surat Kabar Waspada/Net

Riauaktual.com -  Indonesia Police Watch (IPW) menyayangkan sikap jajaran Polda Sumut yang membiarkan aksi demo massa pendukung salah satu capres ke kantor surat kabar Waspada di Medan, Selasa (18/9).

Ketua Presidium Ind Police Watch, Neta S Pane menilai aksi demo ke kantor media massa sebuah teror dan persekusi yang tidak boleh dibiarkan jajaran kepolisian. Seharusnya Polda Sumut tidak mengijinkan aksi tersebut.

"IPW mendesak Kapori mencopot Kapolda Sumut karena membiarkan aksi demo ini," ujar Neta dalam keterangan tertulis, Selasa (18/9), sebagaimana dikutip dari rmol.co.

Neta juga meminta Polda Sumut menindak pelaku demo ke kantor media massa. Sebab, sudah ada dewan pers yang memiliki wewenang untuk menyelesaikan sengketa jurnalistik.

Menurutnya tindakan para pendemo sudah melanggar UU Pers yang pelakunya bisa dipidana. Apalagi aksi demo itu disebut-sebut karena kecewa lantaran sehari sebelumnya Cawapres Sandiaga Uno datang mengunjungi kantor Waspada dan berdialog dengan kru surat kabar itu.

Ia juga menyayangkan aksi pendukung mendemo media massa kembali terjadi. Sebelumnya aksi demo yang berujung anarkis dari pendukung salah satu Capres mendemo kantor media massa Radar Bogor.

"Aksi yang dilakukan massa yang mengaku sebagai pendukung Jokowi itu merupakan tindakan keblinger dan pelanggaran hukum yang tidak boleh ditolerir. Tidak ada yang salah, media massa menerima kunjungan Sandiaga Uno. Seharusnya Polda Sumut bertindak tegas membubarkan aksi massa tersebut dan jangan membiarkan aksi ini terjadi karena akan menjadi preseden yang bisa ditiru pihak lain," demikian Neta.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index