PEKANBARU (RA) - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru Zulfahmi Adrian mengaku belum menerima laporan adanya praktek aksi pemerasan berbentuk pungli di terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) terhadap para pedagang.
"Kita belum terima laporan, tapi nanti kita akan telusuri. Sebenarnya kalau kejadian di lokasi terminal itu lebih kepada peran dinas perhubungan, namun apapun bentuknya kalau sudah mengganggu ketertiban kota ini sudah tugas kita juga untuk membantu mengatasinya," ucapnya kepada wartawa, Kamis (20/10).
Zulfahmi juga berharap kepada para pedagang untuk segera melaporkan aksi pungli diterminal BRPS kepada pihaknya, kalau memang pihak-pihak pengamanan disana tidak merespon aduan pedagang.
"Kita tegaskan disana (BRPS) bongkar muat gratis tidak ada pungutan apa-apa terkecuali mungkin untuk kebersihan, yang lain tidak ada dan itu sudah aturan yang dikeluarkan walikota," tegasnya
Ketika disinggung apakah Satpol PP memiliki gambaran pihak-pihak yang melakukan pungli di BRPS ?, Zulfahmi enggan berspekulasi, dan menyebut akan segera mencari informasi lebih dalam terkait persoalan pungli di BRPS.
"Kita tidak mau menebak siapa pelaku atau oknumnya, tapi kita akan segera turunkan tim kesana untuk mencari kebenaran informasi, dan harus segera ditindak," pungkasnya. (DWI)