PEKANBARU (RA) – Vision Training Center Pekanbaru, yang dipimpin oleh Afisi Sabri, resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Lapas Perempuan Kelas IIA Pekanbaru, Riau.
Dikatakan Afisi, bahwa kerja sama ini menjadi langkah awal dalam program pelatihan kemandirian bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP).
"Program pelatihan ini mencakup berbagai bidang keterampilan, di antaranya membatik, pembuatan souvenir khas Riau, barista, dan pertanian," kata Afisi kepada Riauaktual.com, Sabtu (8/2/2025).
Dijelaskan Afisi, bahwa kerjasama ini tujuannya adalah memberikan bekal keterampilan bagi WBP agar dapat mandiri setelah menyelesaikan masa hukuman.
Afisi Sabri juga menyampaikan bahwa pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan keahlian WBP dan membuka peluang usaha saat mereka kembali ke masyarakat.
"Kami ingin memberikan keterampilan yang bernilai ekonomi agar mereka dapat hidup mandiri setelah bebas nanti. Ini adalah langkah nyata dalam memberikan bekal untuk masa depan mereka," ujarnya.
Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Pekanbaru, Sri Astiana SH juga mengapresiasi kerja sama ini. Menurutnya, program ini merupakan bagian dari pembinaan yang berkelanjutan agar para WBP memiliki keterampilan produktif.
"Pelatihan ini akan segera dimulai setelah penandatanganan MoU dan akan melibatkan instruktur berpengalaman di masing-masing bidang. Diharapkan, dengan adanya program ini, para WBP dapat lebih percaya diri dalam membangun kehidupan yang lebih baik setelah keluar dari lapas," jelasnya.