Banjir di Kuansing, 193 Rumah Terendam, 3 Anak Terjebak

Selasa, 28 Januari 2025 | 07:56:10 WIB
Banjir di Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau.

KUANSING (RA) – Hujan lebat yang melanda Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) sejak sore hingga malam, Senin (27/1/2025), menyebabkan Sungai Petapahan di Kecamatan Gunung Toar meluap.

Akibatnya, ratusan rumah warga di Desa Petapahan terendam banjir, dan tiga anak dilaporkan terjebak di dalam rumah.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuansing, Yulizar, mengonfirmasi bahwa tim BPBD saat ini sedang menuju lokasi untuk membantu penanganan banjir.

“Tim sudah menuju ke tempat kejadian perkara (TKP). Namun, Satgas BPBD Gunung Toar sudah berada di lokasi sejak tadi,” kata Yulizar pada Senin malam (27/1/2025).

Yulizar menjelaskan bahwa meluapnya Sungai Petapahan disebabkan oleh tingginya intensitas hujan di wilayah Kuansing.

“Hujan deras sudah mengguyur beberapa wilayah di Kuansing sejak sore hingga malam hari,” tambahnya.

Menurut data yang diterima BPBD, sebanyak 193 rumah warga dan satu musalla di Desa Petapahan terdampak banjir akibat luapan sungai tersebut.

Selain itu, upaya evakuasi terus dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, dan perangkat desa. Mereka berusaha menyelamatkan tiga anak yang terjebak di dalam salah satu rumah.

“Ada satu rumah dengan tiga anak yang terjebak banjir. Tim saat ini sedang menyusuri rumah tersebut menggunakan perahu karet. Semoga proses evakuasi berjalan lancar,” ujar Yulizar.

Yulizar juga mengimbau warga agar tetap tenang dan tidak panik. “Insyaallah, BPBD Kuansing bersama TNI dan Polri akan terus siaga untuk membantu warga yang terdampak,” pungkasnya.

Tags

Terkini

Terpopuler