INHIL (RA)- Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir memastikan penyaluran dana Bantuan Sosial (Bansos) akan dilakukan secara ketat. Selain itu, dana yang akan diserahkan itu hanya untuk lembaga yang jelas status dan keberadaannya.
"Untuk memastikan mengenai calon penerima hibah Bansos dan kejelasan keberadaan kelompok tersebut maka tim akan melakukan verifikasi faktual ke lapangan dengan mencari alamat kelompok yang mengajukan permintaan bantuan seperti yang tertera di dalam proposal," kata Kepala Bagian Kesejahteraan masyarakat (Kesra) Sekdakab Inhil, H Muhammad Arifin SSos MSi.
Ketatnya penyaluran dana Bansos tersebut untuk menghindari permasalahan di kemudian hari. "Setelah dibentuk tim akan segera memulai pekerjaaan dengan merumuskan serta menentukan kriteria," ujarnya.
Dilanjutkan dalam APBD 2015 ini pihaknya bertekad untuk mempercepat pemberian dana bantuan kepada masyarakat. Tentu bagi yang sudah memenuhi syarat dan ketentuan berlaku. Sehingga realisasinya bisa tepat waktu dan tepat sasaran.
Diprediksikan dalam minggu ini akan segera dibentuk tim verifikasi yang terdiri dari pejabat dari instansi terkait. Hasil verifikasi faktual itulah yang menjadi dasar penetapan surat keputusan bupati tentang penerima hibah Bansos.
"Jika semuanya berjalan lancar dan tidak ada kendala diperkirakan April sudah bisa dicairkan. Kesalahan, kelemahan dan kekurangan kita tahun 2014 hendaknya menjadi catatan penting untuk dievaluasi sehingga tidak terulang kembali," paparnya.
Laporan : romg