Kondisi Jalanan di Pekanbaru Memprihatinkan, Ditengah Kota pun Berlubang

Kondisi Jalanan di Pekanbaru Memprihatinkan, Ditengah Kota pun Berlubang
Jalanan rusak dan berlubang di Jalan Soekarno Hatta Pekanbaru

Riauaktual.com - Jalanan di Kota Pekanbaru saat ini banyak dikeluhkan masyarakat. Pasalnya, kondisi jalan sudah banyak yang rusak dan berlubang. Ironisnya fenomena tersebut tidak hanya terlihat di pinggiran kota, namun di pusat kota pun sudah menjadi pemandangan yang tak asing.

Hal itu terpantau saat Riauaktual.com menyusuri ruas-ruas jalan di Ibu Kota Provinsi Riau ini, Senin (3/7/2017). Adapun titik yang terlihat rusak dan berlubang di Jalan HR.Soebrantas (Panam), Jalan soekarno hatta, Jalan Arengka II / SM.Amin, Jalan Arifin Ahmad, Jalan Jendral Sudirman, Jalan Hangtuah, Jalan Cipta Karya, Jalan Purwodadi, Jalan Riau, dan hampir merata kerusakan dibeberapa ruas jalan lainnya.

Salah seorang pengguna jalan Santo (30) menyebut, banyaknya lubang di jalanan Pekanbaru kerap membahayakan para pengguna jalan, terlebih yang mengendarai sepeda motor.

"Bahaya sudah jalanan di Pekanbaru ini, dimana-mana berlubang. Kebayangkan kalau hujan kita yang ngendarai motor bisa terjelembab kedalam lubang. Harusnya ini menjadi perhatian serius pemerintah Pekanbaru," ucapnya.

Santo menuturkan, akibat banyaknya lubang di jalan membuat para pengendara tidak bisa memacu kendaraannya secara normal. Dan banyak pula kendaraan yang saling bersenggolan karena mengelakan lubang.

"Kemarin saya lihat di Jalan HR.Soebarantas, ada mobil ngelakin jalan berlubang dan bergelombang nyengkol pengendara sepeda motor, itukan bahaya. Untung sipengendara motor tidak sampai cedera serius," cetusnya.

Sebelumnya Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru Ali Suseno pernah menuturkan agar Pemko Pekanbaru dalam hal ini dinas terkait untuk tanggap dan dapat mengakomodir apa yang menjadi persoalan di tengah masyarakat.

"Kita minta dinas terkait dapat menindak lanjuti protes yang disampaikan masyarakat, segera melakukan perbaikan terhadap jalan-jalan yang mengalami kerusakan, sehingga nantinya tidak ada korban yang diakibatkan oleh jalan rusak tersebut," ucapnya.

Saat disinggung terkait anggaran yang dapat digunakan oleh dinas terkait, politisi Hanura ini mengatakan anggaran oprasional (OP) tentunya bisa digunakan untuk perbaikan jalan yang sangat mendesak ini, dan jika tidak DPRD akan menganggarkan pada anggaran perubahan.

"Anggaran OP tentunya bisa digunakan oleh dinas terkait agar perbaikan jalan-jalan yang rusak di Kota Pekanbaru ini bisa teratasi segera. Kalau merasa hal itu dianggap kurang, ya segeralah laporkan ke DPRD," jelasnya.

Sementara pengamat jalan, lingkungan dan transportasi dari Universitas Islam Riau, Ir Mardianto Manan MT mengingatkan Pemerintah Kota Pekanbaru agar membangun jalan sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI).

"Pembangunan jalan sesuai standar SNI itu perlu diterapkan untuk menghindari kerusakan jalan yang cukup parah di daerah ini, disamping tidak terbangunnya sistem drainase yang baik," kata Mardianto Manan.

Seharusnya, katanya lagi, jalan kota perlu diberikan pembatasan tonase tinggi kendaraan besar yang bisa melewati jalan kota tersebut.

Karena itu, dinas terkait perlu merancang spesifikasi model jalan yang berkualitas dilengkapi dengan drainase yang baik agar ketika hujan deras maka jalan tidak tergenang air. "Sebab hujan deras sebentar saja sudah mengakibatkan banjir dimana-mana," katanya. (DON). (DWI)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index