Riauaktual.com - Belakangan ini, masyarakat Kota Pekanbaru selalu saja mengeluhkan pemadaman listrik oleh pihak PLN, seperti dikawasan jalan Tuanku Tambusai, durasi pemadaman cukup lama yakni hampir 4 jam, otomatis banyak aktivitas masyarakat yang terpaksa terganggu.

Tapi untuk bulan Ramadan mendatang, pihak DPRD Kota Pekanbaru meminta kepastian bahwa tidak ada lagi pemadaman serupa oleh pihak PLN, mengingat merupakan hari besar keagamaan.

"Kita harapkan bulan puasa jangan ada lagi pemadaman, terutama di jam-jam penting, seperti saat berbuka, sholat tarawih, jika itu terjadi tentunya sangat mengganggu, karena bagaimana juga listrik menjadi kebutuhan sangat vital bagi masyarakat," ujar Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Sondia Warman, Selasa (23/5/2017)

Sondia juga menyebut akan mengapresiasi kinerja pihak PLN jika pemadaman benar-benar ditiadakan selama Ramadan, karena hal tersebut merupakan keinginan besar masyarakat.

"Pastinya akan kita apresiasi karena pentiadaan pemadaman selama Ramadan keinginan masyarakat, dan kita harus apresiasi itu," ucapnya.

Namun disamping itu politisi PAN ini berpesan, kepada masyarakat untuk bisa menggunakan listrik sesuai kebutuhan dan menghilangkan kebiasaan pemborosan.

"Kalau mau listrik tidak padam, kita juga harus ikut berupaya membantu PLN untuk menghemat energi listrik. Paling tidak kita mulai dari yang kecil, matikan tv atau mencabut casan hp disaat tidak dibutuhkan. Sedikit banyak dari yang kecil ini akan berpengaruh," pungkasnya. (DWI)