Riauaktual.com - Kepala Dinas Pendidikan Riau Dr H Kamsol menyampaikan bahwa kondisi atau realita yang terjadi saat sekarang ini adalah ketika anak didik sudah banyak yang terkontaminasi oleh pengaruh negatif dari berbagai hal, sehingga perilaku mereka banyak yang tidak mencerminkan sebagai anak didik yang berakhlak mulia.

"Pendidikan kita saat ini bagaikan kehilangan roh, karena banyaknya tindakan anak melawan sama guru, anak memukul guru, guru memukul anak dan guru demo," kata Kamsol saat menutup kegiatan Pembinaan Generasi Muda Melalui Pendidikan Saka Widya Budaya Bakti Se-Provinsi Riau Tahun 2017 di hotel Furaya, Pekanbaru, Senin.

Kamsol menyampaikan, pendidikan sekarang lebih menjadikan anak pintar bukan menjadikan anak berakhlak mulia. Padahal yang lebih penting itu sebenarnya adalah bagaimana membentuk anak-anak yang berakhlak mulia, namun pintar dalam ilmu dunia.

Lihat saja singapura dengan jumlah penduduk yang dibatasi, negara yang kecil tapi mereka mempunya SDM yang sangat baik hingga mereka menciptakan aset-aset dunia dan kita harus mencontoh Singapura supaya bagaimana anak-anak Indonesia juga menjadi aset dunia dengan pelayanan pendididkan yang baik dan berakhlak mulia.

“Pendidik bukanlah pekerjaan karena akan menuntut upah tetapi pendidik adalah panggilan hati, dan ilmu yang diajarkan tidak akan bisa dibayar dengan uang seberapapun,”tutupnya. (nik)