Riauaktual.com - Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Hadi Tjahjanto menyesalkan perusakan pos TNI AU di Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kemarin malam akibat pemukulan salah seorang warga oleh prajurit TNI AU.

"Saya merasa sangat prihatin dengan kejadian yang seharusnya dapat dihindari. Kita harus bisa menjadi teladan di tengah masyarakat dengan tidak melakukan tindakan kekerasan hanya karena permasalahan yang sebenarnya dapat diselesaikan tanpa menyakiti rakyat," kata KSAU menanggapi perusakan pos TNI AU, kemarin, sebagaimana dikutip dari rimanews.

Perusakan pos TNI AU Ujung Genteng bermula dari kejadian pemukulan oleh prajurit TNI AU, Pratu Oka Prasetyo. Oka terlibat perseteruan yang berujung pada pemukulan. Malam harinya, 400 warga Ujung Genteng berkumpul di depan Pos TNI AU dan melakukan perusakan karena tidak terima salah satu rekannya dipukuli. Situasi mereda setelah Kapolsek Ciracap datang dan menenangkan warga.

Atas kejadian itu KSAU memerintahkan pejabat terkait mengunjungi lokasi dan menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban pemukulan serta membangun komunikasi dengan masyarakat sekitar.

"Seluruh panglima/komandan agar turun ke bawah dengan memberikan pengarahan kepada prajurit agar mampu memberikan contoh dan teladan di tengah masyarakat sekitar serta menghindari tindakan arogansi, tindak dengan tegas prajurit yang telah melakukan perbuatan tidak terpuji," ujarnya.