SPS usul Dewan Pers umumkan media terverifikasi tiap 3 bulan

SPS usul Dewan Pers umumkan media terverifikasi tiap 3 bulan
SPS

Riauaktual.com - Serikat Pekerja Pers mengusulkan agar Dewan Pers mengumumkan daftar media terverfikasi setiap tiga bulan kepada publik melalui website resminya atau melalui asosiasi perusahaan pers.

Berbicara kepada wartawan, di gedung Dewan Pers Jalan Kebon sirih No 6. Jakarta, hari ini, Ketua Harian SPS, Ahmad Djauhar mengatakan, program verifikasi adalah mekanisme penyehatan pers Indonesia yang dilakukan oleh masyarakat pers.

"SPS mengimbau agar pimpinan penerbitan pers anggota SPS di seluruh Indonesia aktif mendaftarkan diri karena verifikasi ini menganut konsep proaktif," kata Ahmad Djauhar, sebagaimana dikutip dari rimanews.

Dewan Pers mengeluarkan daftar media terverifikasi tanggal 4 Februari 2017. Ada 74 media yang lolos verifikasi Dewan Pers. Namun, hari ini, Dewan Pers membantah telah merilis nama-nama media yang terverifikasi.

Kata Ahmad Djauhar, daftar 74 perusahaan pers yang telah diverifikasi oleh dewan pers adalah daftar pertama, yang selanjutnya akan disusul tahap tahap berikutnya.

"SPS telah menerima penegasan bahwa dewan pers tidak menyampaikan secara terbuka nama- nama perusahaan pers maupun menyerahkan sertifikat standar perusahaan pers," kata dia.

SPS dan Dewan Pers, kata dia, sepakat untuk melanjutkan program verifikasi perusahaan pers cetak kepada SPS melalui SK Dewan Pers Nomor 01/SK-DP/III/2015 tentang penetapan serikat perusahaan pers (SPS) sebagai lembaga pelaksana Verifikasi perusahaan pers media cetak tanggal 24 Maret 2015. "Hingga kini masih berlaku," kata dia.

Dia juga mengatakan agar wartawan tidak usah bingung dalam melaksanakan kerja jurnalistiknya karena verifikasi.

Verifikasi ini dilakukan karena, Dewan Pers memperoleh informasi bahwa di daerah-daerah  banyak wartawan yang menyalahgunakan profesinya.

"Dengan label perusahaan pers dia juga pedagang, kemudian dia diterima gubernur, yang ditanyakan proyek kami gimana? Ini yang banyak dilaporkan dewan pers," tambahnya.
 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index