Riauaktual.com - Tahun 2017 ini, jatah beras sejahtera (rastra) atau yang sering disebut juga raskin untuk Kota Pekanbaru mengalami penurunan.

Humas Badan Urusan Logistik (Bulog) divre Riau dan Kepri, Hendra Gunafi mengatakan bahwa tahun ini pihaknya tetap mengalokasikan jatah raskin atau beras sejahtera (Rastra) untuk Pekanbaru.

"Jatah raskin untuk tahun 2017 di Pekanbaru berkurang dari tahun lalu. Bahkan,  rencana awalnya tahun ini Pekanbaru dan Batam tidak lagi disalurkan raskin karena masuk percontohan e-waroeng," ujarnya.

Hendra menambahkan, pengurangan jatah ini sudah sesuai dengan keputusan Kemensos. Dimana Pekanbaru dan Batam tetap kembali dialokasikan penyaluran raskin 2017.

"Tahun 2017 ini Pekanbaru mendapat jatah sebanyak 20.467 KK. Jumlah ini jauh berkurang dari tahun sebelumnya yang dialokasikan untuk 22.741 KK tahun 2016. Kalau tahun lalu RTSPM (Rumah Tangga Sasaran dan Penerima Manfaat), berubah sesuai KK. Memang ada berkurang, sesuai dengan keputusan Menteri sosial,” sebut Hendra.

Ketika ditanya kapan rencana penyaluran, Hendra mengaku belum bisa memastikan. Pasalnya masih ada piutang raskin 2016 yang belum diselesaikan.

"Target kita secepatnya. Sekarang sedang mengurus piutang yang masih belum dibayarkan," sebut Hendra.

Sebelumnya memang direncanakan Pekanbaru tidak lagi disalurkan raskin atau rastra. Panggantinya berupa e-voucher yang bisa dipakai untuk berbelanja semacam telur, beras bahkan susu. (YAN)