Riauaktual.com - Pemain beserta pelatih telah resmi dibubarkan oleh manajemen PSPS Riau. Tim yang berjuluk Asykar Bertuah dibubarkan pasca menutup Liga 2 musim 2023/2024 dengan kemenangan 2-1 atas Nusantara United di Boyolali.
Meski skuad Asykar Bertuah sudah dibubarkan, namun manajemen PSPS Riau belum melakukan rapat bersama dengan pemilik saham. Rencananya, rapat tersebut akan digelar pasca Pemilu 2024.
Chief Operating Officer (COO) PSPS Riau Edward Riansyah mengatakan, usai dibubarkannya tim PSPS Riau, pihaknya hingga saat ini belum menggelar rapat dengan CEO PSPS Riau Effendi Syahputra maupun dengan pemilik saham. Ia menyebut, rapat bersama pemilik saham akan digelar usai Pilpres maupun Pileg.
"Sampai saat ini kami belum ada menggelar rapat karena bos-bos belum punya waktu. Kemungkinan sehabis pileg baru akan menggelar rapat membahas musim kemarin," ujar Edward, yang akrab disapa Edu, Minggu (11/2) kemarin.
Dikatakannya, rapat tersebut akan membahas pertanggungjawaban musim kemarin, serta pembahasan untuk menghadapi musim depan.
"Rapat itu nantinya akak membahas musim kemarin pertanggungjawabannya seperti apa. Setelah itu nanti baru pembahasan tim musim depan," kata Edu, yang juga menjabat Manajer PSPS Riau.
Perlu diketahui, kemenangan PSPS Riau atas Nusantara United memastikan Skuad Asykar Bertuah tetap berlaga di Liga 2 musim depan. PSPS Riau berhasil menduduki posisi runner-up pada babak play-off degradasi Liga 2 dengan total 9 poin. Sementara Nusantara United sebagai juara grup mengumpulkan total 10 poin.
Sedangkan PSDS Deli Serdang dan Persikab Bandung yang berada di posisi ketiga dan keempat hanya mengumpulkan 6 poin. Dengan hasil itu, PSPS Riau bersama Nusantara United dinyatakan bertahan di Liga 2 musim depan sementara PSDS Deli Serdang dan Persikab Bandung terdegradasi ke Liga 3.
Berikut klasemen akhir Babak Play-off Degradasi Liga 2 Indonesia Grub B.
1. Nusantara United, 10 poin
2. PSPS Riau, 9 poin
3. PSDS Deli Serdang, 6 poin
4. Persikab Bandung, 6 poin.
#PSPS