Riauaktual.com - Pria yang diduga menjadi target amukan massa pada malam Kamis (31/8/2023) di Jalan HR Soebrantas telah diidentifikasi sebagai terduga pelaku jambret. Individu ini dikenal dengan inisial ANK atau Apri (30 tahun), yang saat ini sedang menjalani perawatan di sebuah rumah sakit.
Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, menyelidiki latar belakang insiden tersebut dengan mengikuti jejaknya. Dugaan aksi jambret terjadi di pinggir Jalan Soekarno-Hatta ketika korban tengah berbelanja.
"Korban sedang berbelanja, dan pintu mobilnya dalam keadaan terbuka. Dua orang yang diduga pelaku kemudian mengambil handphone dari dalam mobil tersebut, yang juga terlihat oleh seorang pedagang yang menjual barang pecah belah," jelas Kompol Bery berdasarkan kesaksian yang diterima pada Jumat (1/9/2023).
Setelah mengetahui hal ini, korban segera mengejar kedua orang yang diduga sebagai pelaku, yang kemudian memacu kendaraan mereka menjauh dari lokasi kejadian. Dalam proses pengejaran tersebut, korban berhasil menarik salah satu dari pelaku tersebut hingga terjatuh, yang pada akhirnya mengakibatkan handphone tersebut terlepas.
Meskipun salah satu pelaku terjatuh, keduanya berhasil melepaskan diri dari cengkeraman korban dan melarikan diri dengan cepat. Aksi kejar-kejaran berlanjut hingga pada akhirnya pelaku yang diduga sebagai ANK atau Apri diamuk oleh sekelompok massa.
"Salah satu dari mereka mendapatkan amukan dari warga, sedangkan yang satunya lagi berhasil melarikan diri setelah mengancam dengan senjata tajam," tambah Kompol Bery.
Setelah mengalami pemukulan oleh warga, diduga pelaku ANK atau Apri menjadi tidak sadarkan diri, sehingga pihak polisi segera merespons untuk membawanya ke unit gawat darurat (UGD) rumah sakit terdekat.
"Hingga saat ini, korban yang diduga menjadi target jambret tidak dapat ditemukan. Seorang pedagang yang menjadi saksi mengatakan bahwa korban hanya sekali berbelanja dan langsung pergi meninggalkan lokasi dengan luka lecet," kata Kompol Bery.
#Hukrim
#Jambret
#Pekanbaru
