Polisi India Diberi Dua Pilihan, Turunkan Berat Badan atau Mundur

Polisi India Diberi Dua Pilihan, Turunkan Berat Badan atau Mundur
Ilustrasi timbangan badan. ©Shutterstock/Yuri Arcurs

Riauaktual.com - Anggota polisi di negara bagian Assam, India diberikan dua pilihan; turunkan berat badan dalam beberapa bulan atau mengundurkan diri.

Pejabat kepolisian di negara bagian tersebut mengatakan, indeks massa tubuh (BMI) semua anggota polisi akan mulai didata secara profesional mulai pertengahan Agustus nanti.

Dikutip dari BBC, Kamis (18/5), polisi yang obesitas akan diberi waktu sampai November untuk menurunkan berat badan atau pensiun dini secara sukarela.

Dirjen Kepolisian Assam, GP Singh mengatakan, polisi yang memiliki penyakit atau kondisi medis akan dikecualikan dari kewajiban ini.

BMI dihitung dengan membagi berat badan seseorang dengan seperempat tinggi badannya. Sistem ini digunakan oleh banyak dokter, penyedia layanan kesehatan, dan penyedia asuransi di seluruh dunia untuk memutuskan apakah seseorang itu dikategorikan sehat, kelebihan berat badan atau obesitas.

Sebelumnya kepala menteri Assam menyampaikan sekitar 300 polisi di negara bagian tersebut akan diminta pensiun dini karena mereka peminum dan tidak fit secara fisik. Dia mengatakan itu salah satu cara menyingkirkan anggota yang tak berguna dari satuan kepolisian.

Sejumlah studi menemukan, polisi India kerap bekerja dengan jam kerja yang panjang dan tidak tentu tanpa jam istirahat yang layak.

 

 

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index