Riauaktual.com - Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Lingkungan Hidup Bengkalis terus melakukan inovasi Bank Sampah guna tumbuhkan sirkular ekonomi masyarakat. 

Hal demikian diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bengkalis,  Mohammad Azmir menjelaskan kementrian lingkungan hidup dan kehutanan (KLHK) mendorong pengelolaan sampah melalui pendekatan ekonomi sikular. 

"Untuk mendorong pengelolaan sampah tentunya pendekatan ekonomi sirkular salah satunya melalui keterlibatan bank sampah," ungkap Mohammad Azmir Selasa, 2 Agustus 2022. 

Anggota DPD RI Insiawati Ayus berfoto bersama peserta Bimtek bank sampah

Ia juga mengatakan, adapun hal ini telah diatur dalam peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) nomor 14 tahun 2021 tentang pengelolaan sampah melalui 3 R diantaranya reduce, reuse, recycle di Bank Sampah. 

"Bank sampah memiliki peran dalam mengedukasi masyarakat tentang nilai ekonomi sampah yang merupakan kunci dari ekonomi sirkular," ungkapnya. 

Salah satu peserta mempertanyakan bank sampah

Dalam kegiatan tersebut anggota DPD RI Insiawati Ayus juga mengatakan keberadaan Bank Sampah terbukti memberi dampak positif ke lingkungan, sosial mauoun ekonomi. Yaitu  kontribusi terhadap pengurangan sampah nasional sekaligus peluang pekerjaan serta memberikan penghasilan tambahan. 

Anggota DPD RI Insiawati Ayus berfoto bersama dengan masyarakat sekitar salam bermasa

"Bank Sampah dapat mengajak masyarakat untuk memilih dan membawa sampahnya ke bank sampah. Bertujuan mengurangi jumlah sampah yang dikirim ke tempat pembuangan akhir sampah serta menghasilkan keuntungan ekonimi sirkular, " ungkap Insiawati Ayus dalam diskusi Bimtek Peran Bank Sampah dalam pengurangan sampah dan Diseminasi Permen LHK, Senin 1 Agustus 2022. (Inf)