132 Orang Tewas karena Virus Corona, Presiden Xi Jinping: Ini adalah Iblis

132 Orang Tewas karena Virus Corona, Presiden Xi Jinping: Ini adalah Iblis
Presiden China Xi Jinping. (Foto: AFP)

Riauaktual.com - Presiden China Xi Jinping menyatakan negaranya punya keyakinan penuh dan kemampuan untuk memenangi perang melawan wabah virus corona.

Xi mengatakan rakyat China saat ini tengah melakukan perang yang sangat serius melawan wabah ini. 

Xi menegaskan keselamatan dan kesehatan rakyat adalah yang terpenting dan karena itu pencegahan dan pengendalian wabah ini merupakan pekerjaan paling penting di negara tersebut saat ini.

"Epidemi ini adalah iblis. Kami tak akan membiarkannya bersembunyi," ujar Xi dalam pertemuan itu seperti dilansir kantor berita China, Xinhua, Rabu (29/1/2020).

Xi menyampaikan hal itu dalam pertemuan dengan Dirjen Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus yang berlangsung di Beijing, China pada Selasa (28/1/2020).

Kepada Tedros, Xi juga mengatakan pemerintah China telah merilis informasi mengenai wabah coronavirus ini secara terbuka, transparan dan bertanggung jawab, serta secara aktif merespons kekhawatiran semua pihak, dan meningkatkan kerja sama dengan komunitas internasional.

Xi menambahkan China siap bekerja sama dengan WHO serta komunitas internasional untuk menjaga keamanan kesehatan publik regional dan global. 

Xi juga mengatakan bahwa dirinya yakin WHO dan komunitas internasional akan menghadapi situasi epidemi ini dengan cara yang obyektif, tepat, tenang dan masuk akal.

Tedros memuji pemerintah China telah menunjukkan tekad politiknya yang kuat dan mengambil langkah tepat waktu dan efektif dalam menangani epidemi ini. 

Sejumlah Orang Di Wuhan Berjatuhan, Disuga Tersedang Virus Corona (Twitter)

Bahkan Tedros mengatakan langkah-langkah yang diambil China bukan hanya melindungi rakyatnya, namun juga melindungi rakyat di seluruh dunia.

Dirjen WHO itu juga memuji kecepatan tinggi dan skala besar langkah-langkah China yang jarang terlihat di dunia. Disebutkan Tedros, hal itu menunjukkan efisiensi dan keunggulan sistem China.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index