PEKANBARU (RA)- Pasca kebakaran Pasar Senggol MTC Giant Panam berapa bulan lalu, kini aktifitas pasar tersebut tampak mulai ramai kembali dihuni pedagang. Data pengelola pasar menunjukkan jumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang kembali berdagang hingga September ini, sudah mecapai 60 persen.

"Saat ini pedagang mulai memperbaiki lapak masing-masing dan di bantu Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru," ujar pengelola  MTC Giant Panam,  Anis Murzil kepada RiauAKtual.com, Senin (30/9/2013).

Menurut Anis, pihaknya juga telah mendiskusikan data para pedagang. Ditargetkan pada bulan Oktober 100 persen pegadang sudah bisa berjualan kembali.

"Ketika saya tinjau kemaren, sudah 60 persen pedagang sudah berjualan kembali. Baik yang kena musibah barang dagangan terbakar, maupun barangnya yang hilang," terangnya.

Dikatakan Anis, kondisi pasar juga saat ini juga tampak ramai, seperti bulan Ramadan kemarin. Selain itu kondisi lapak juga sudah mulai dibersihkan dan dirapikan.

Disinggung bentuk bantuan seperti apa yang di berikan Pemko Pekanbaru, sebut Anis, pertama Pemko membantu kayu dan tenaga kebersihan pasar. Kemudian bantuan terpal dari BRI untuk pedangang. Sedangkan pedagang hanya dibebankan pada tenaga untuk mengerjakan lapak, dan bergotong rayong bersama pengurus pasar.

"Untuk bantuan modal pedagang, kita sudah bicarakan dengan pak Wali dan pihak BRI. Pedagang yang mendapatkan musibah kebakaran itu, akan diupayakan mendapat bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BRI. Selain itu kita juga berupaya memberikan keringanan angsuran dan KUR," katanya.

Ditambahkan Anis, besaran bantuan KUR kepada pedagang paling banyak adalah Rp20 juta.(Va)