Diancam Dicopot Kapolri Soal Begal, Polda Lampung Sebut Kapolres Stres

Diancam Dicopot Kapolri Soal Begal, Polda Lampung Sebut Kapolres Stres
Kapolri Jenderal Tito Karnavian (antara)

Riauaktual.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memilih kata begal untuk mengilustrasikan ancam kepada kapolres terkait maraknya aksi  pelaku begal yang meresahkan masyarakat dan pemudik yang melintas di Propinsi Lampung.  

Ia meminta agar para kapolres dapat menindak tegas para pelaku begal. Jika tidak dapat menuntaskan, para kapolres yang akan kena begal Kapolri.

Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana selaku penanggung jawab wilayah merespons pernyataan Kapolri tersebut. Ia memastikan, pihaknya akan segera menuntaskan masalah begal.

"Permasalahan begal bukan hanya masalah tindak pidana, tapi juga harus dilihat faktor lainnya seperti masalah sosial -ekonomi," kata Suntana di Bandarlampung, Senin, 12 Juni 2018 malam.

Ia mengatakan, pihaknya telah melakukan tindakan tegas terhadap pelaku begal tersebut. Namun, tindak kejahatan seperti begal tidak bisa dihilangkan seratus persen, mengingat ada permasalahan sosial, seperti pengangguran dan ekonomi.

"Saya sudah utarakan permasalahan tersebut kepada Kapolri," ujar mantan wakapolda Metro Jaya ini.

Suntana menyebutkan, tindak pidana begal seperti teori balon, satu dipencet akan muncul kembali di tempat yang lain.

Guna mengatasi begal, ia menambahkan, Polda beserta jajaran tak hanya melakukan tindakan represif, namun juga melakukan upaya humanis di lokasi yang diduga tempat begal.

Caranya dengan melakukan bakti sosial pemberian sembako, sunatan massal dan pengajian. "Kami melakukan bakti sosial di wilayah banyak begal seperti Jabung, Sukadana, dan daerah lainnya," ujar dia.

Saat ini, ia mengungkapkan, kapolsek-kapolres stres karena perintah Kapolri yang menyatakan bahwa di bawah wilayahnya tidak ada begal.

Kapolri kepada wartawan di Bakauheni menyampaikan, apabila ada begal kapolres akan dipecat.

Pernyataan Kapolri itu, ia mengaku, merupakan perintah dan konsekwensinya harus bekerja lebih serius untuk melakukan semua segala pencegahan.

Kapolri dalam kunjungan kerjanya di Bakauheni, Senin, menginstruksikan seluruh Kapolres di Provinsi Lampung untuk dapat memberantas pelaku pembegalan yang meresahkan masyarakat Lampung, dan para pemudik yang melintasi wilayah setempat.

"Saya minta seluruh Kapolres dapat mengatasi kasus pembegalan ini, kalau tidak bisa atasi begal, maka Kapolresnya yang saya begal. Pahamkan maksud saya," tegas Kapolri.

Tito juga meminta kepada Kapolres dan jajarannya harus membuat tim khusus untuk menangkap para pelaku pembegalan tersebut.

 

Sumber : kriminologi.id

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index