212 Lembar Surat Tilang Satlantas Polresta Pekanbaru Habis di Hari Pertama Operasi Zebra

212 Lembar Surat Tilang Satlantas Polresta Pekanbaru Habis di Hari Pertama Operasi Zebra
Personel Satlantas Polresta Pekanbaru saat memberhentikan kendaraan pada razia Operasi Zebra Siak 2017, Rabu (1/11). Foto ig

Riauaktual.com - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru dan jajaran seluruh polsek, sukses melaksanakan hari pertama Operasi Zebra Siak 2017, Rabu (1/11).

Ada beberapa titik yang menjadi pusat razia dan ratusan pelanggar lalu lintas kena tilang. Setidaknya, surat tilang Satlantas Polresta Pekanbaru dan jajaran habis 212 lebar.

Demikian disampaikan hasil razia hari pertama Operasi Zebra Siak 2017 oleh Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Kompol Rinaldo Aser, Rabu (1/11).

"Alhamdulillah, Operasi Zebra Siak hari pertama berjalan lancar," ucap Rinaldo.

Dia mengatakan, pada hari pertama razia dilakukan di sembilan titik tersebar di wilayah Kota Pekanbaru.

Di antaranya, razia di Jalan Arifin Ahmad, Jalan Wakaf, Jalan Sudirman, Jalan Yos Sudarso, Jalan Hang Tuah, Tabek Gadang, Simpang bingung, Jalan Naga Sakti dan juga di Jalan Lintas Timur KM 22.

"Dari sembilan titik ini, kita berhasil menindak dengan tilang 212 pelanggar lalu lintas," kata Rinaldo.

Jumlah tersebut dapat dilihat masih tinggi angka pelanggaran lalu lintas di Kota Pekanbaru.

Menurut dia, pelanggaran lalu lintas didominasi sepeda motor sebanyak 186 pelanggar.
 
"Jenis pelanggaran terbanyak yakni kelengkapan surat-surat kendaraan yang juga didominasi oleh kendaraan roda dua sebanyak 102 pelanggaran karena tidak dapat memperlihatkan SIM maupun STNK," ujarnya.

Sedangkan untuk usia pelanggar, mendominasi masih berusia muda berkisar antara 22-30 tahun sebanyak 67 pelanggar.

Dan untuk profesi pelanggar terbanyak didominasi oleh karyawan swasta sebanyak 166 pelanggar.

Lebih lanjut Rinaldo mengatakan, Operasi Zebra tidak hanya dilakukan secara stasioner saja, tapi juga dengan patroli dan penindakan terhadap pelanggaran kasatmata yang dilaksanakan oleh personil yang diberada di Pos Gurindam yang ada.

"Seperti penindakan melawan arus, tidak menggunakan helm, knalpot balap, dan pelanggaran lainnya yang tampak secara kasatmata," kata Rinaldo.

Oleh karena itu, dia mengimbau kepada pengendara agar melengkapi surat-surat kendaraannya serta mematuhi peraturan lalu lintas.

"Pelaksanaan Operasi Zebra ini juga untuk keselamatan pengguna jalan. Jadi kita imbau kepada pengguna jalan agar patuhi rambu rambu lalu lintas. Pelanggaran lalu lintas juga merupakan awal dari terjadinya kecelakaan lalu lintas," tambah Rinaldo.

Sementara itu, selama berjalannya kegiatan Polresta Pekanbaru, juga melibatkan instansi lain dari Dinas Perhubungan dan Polisi Militer (POM) Angkatan Darat.

Untuk diketahui, Operasi Zebra ini akan berjalan selama 14 hari hingga tanggal 14 November 2017 nanti. (IG)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index