KAMPAR (RA) - Kenaikan harga karet yang saat ini mencapai Rp12 Ribu perkilonya, merupakan kabar gembira bagi semua petani karet, namun hal itu juga dimanfaatkan pencuri karet untuk melancarkan aksinya, dengan kerja yang tidak terlalu susah dan sebentar saja, pencuri ini bisa mendapatkan uang puluhan juta dengan cara mengambil karet yang telah dikumpulkan petani di kebun karet pada malam hari.
Dengan aksi pencuri karet ini, membuat petani karet resah. Pasalnya, kerugian yang ditanggung petani karet akibat perbuatan orang yan gtidak bertanggung jawab ini cukup besar. Bahkan, upaya mengumpulkan karet selama menyadap berminggu-minggu lesap dalam semalam dilarikan pencuri karet. Dengan demikian, dipastikan petani tidak akan mendapatkan hasil apa-apa dan harus menunggu sepekan lagi untuk panen berikutnya.
Salah seorang korban pencuri karet, Iyan (21) mengatakan, hasil karet yang sudah disadapnya selama tiga hari raib digasak maling kemarin Rabu (16/01/2013), diduga maling ini beraksi pada dini hari sekitar pukul 04.00 WIB.
"Ini bukan kali pertamanya karet saya dimaling orang, hampir setiap naik harga karet pasti karet saya jadi korban dilarikan orang. Kemarin sekitar 150 Kg hasil karet saya dicuri orang. Mau tak mau saya juga mencari kerja sampingan sebagai kuli bangunan, kalau tak begitu bagaimana pula untuk makan dan membayar kredit motor," pungkas Ian ketika ditemui RiauAktual.com di kebun karetnya, Kamis (17/01/2013).
Liputan: Rio Agusri
Editor: Riki