114 Sekolah Rusak Akibat Banjir di Bekasi, DPR Minta Pemerintah Bertindak Cepat

114 Sekolah Rusak Akibat Banjir di Bekasi, DPR Minta Pemerintah Bertindak Cepat
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Fraksi PKB, Lalu Hadrian Irfani.

JAKARTA (RA) – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Fraksi PKB, Lalu Hadrian Irfani, mendesak pemerintah pusat dan daerah untuk segera menangani kerusakan 114 sekolah akibat banjir di Bekasi, Jawa Barat. Ia menegaskan bahwa sinergi antar-pihak diperlukan agar gedung sekolah yang rusak akibat air bah segera diperbaiki.

"Komisi X DPR turut prihatin dengan musibah banjir yang melanda Jabodetabek, terutama Bekasi yang terdampak cukup parah. Akibat bencana ini, 114 sekolah mengalami kerusakan, baik PAUD, SD, SMP, SMA, maupun SLB," ujar Lalu di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (11/3/2025).

Menurutnya, kerusakan ini harus menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah, provinsi, hingga Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Banjir tidak hanya merusak gedung sekolah, tetapi juga mengganggu aktivitas belajar-mengajar, mengingat banyak siswa turut menjadi korban dengan rumah mereka yang terendam. Selain itu, perlengkapan sekolah seperti buku, alat tulis, dan seragam juga hanyut terbawa banjir.

"Jadi, selain sekolah yang rusak, rumah para siswa juga terdampak banjir. Penderitaan mereka semakin lengkap. Oleh karena itu, semua pihak harus turun tangan," tegasnya.

Lalu mengapresiasi langkah cepat Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, yang turun langsung ke lapangan untuk meninjau kondisi sekolah serta memberikan bantuan kepada para siswa terdampak.

Ia menekankan bahwa perbaikan sekolah harus menjadi prioritas utama. Selain membersihkan lumpur yang menumpuk di lingkungan sekolah, perbaikan bangunan yang rusak harus segera dilakukan.

"Harus ada data yang jelas mengenai tingkat kerusakan sekolah dan estimasi biaya yang dibutuhkan untuk perbaikan," ujarnya.

Lalu menambahkan bahwa pemerintah daerah tidak dapat bekerja sendiri dalam menangani kerusakan sekolah akibat banjir. Dukungan dari pemerintah pusat sangat dibutuhkan agar proses perbaikan dapat berjalan cepat dan efektif.

"Pemerintah pusat dan daerah harus bersinergi dalam memperbaiki sekolah yang rusak, supaya para siswa bisa segera kembali belajar," pungkasnya.

 

 

 

#DPR/MPR RI #Pendidikan

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index