RIAU (RA) - PTPN IV Regional III, bagian dari Sub Holding PTPN IV PalmCo, menggelar berbagai kegiatan dalam rangka memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional tahun 2025. Acara ini berlangsung selama satu bulan penuh, mulai 12 Januari hingga 12 Februari 2025, dan melibatkan karyawan serta keluarga mereka untuk memperkuat budaya K3.
Beragam kegiatan digelar, di antaranya simulasi tanggap darurat pemadaman kebakaran gedung yang melibatkan tim pemadam kebakaran, lomba cerdas cermat yang diikuti perwakilan distrik dan kantor regional, serta berbagai pertandingan olahraga yang menjadi ajang penguatan silaturahmi sekaligus sosialisasi K3 di kebun, pabrik kelapa sawit, hingga kantor regional.
Region Head PTPN IV Regional III, Ahmad Gusmar Harahap, menegaskan bahwa peringatan Bulan K3 ini merupakan momentum penting untuk meningkatkan kesadaran keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungan perusahaan.
"Sejalan dengan PTPN IV PalmCo, kita di Regional III menempatkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja secara berkesinambungan sebagai prioritas utama. Kesehatan dan keselamatan karyawan merupakan hal yang mutlak karena mereka adalah aset terpenting bagi perusahaan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (10/2).
Puncak peringatan Bulan K3 di PTPN IV Regional III ditandai dengan upacara yang dipimpin langsung oleh Direktur Strategi dan Sustainability PTPN IV PalmCo, Ugun Untaryo. Upacara ini diikuti oleh seluruh jajaran manajemen regional serta ratusan karyawan perusahaan. Dalam kesempatan tersebut, panitia juga menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba cerdas cermat K3, dengan Distrik Timur meraih juara pertama, disusul Distrik Barat di posisi kedua, serta Region Office di peringkat ketiga.
Kepala Bagian Sumber Daya Manusia dan Sistem Manajemen, Jarwa Rahmanta, mengungkapkan bahwa hingga saat ini sebanyak 63 karyawan telah tersertifikasi sebagai ahli K3 umum yang tersebar di seluruh wilayah operasional perusahaan. Keberadaan para ahli K3 ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mencapai target zero fatality dalam operasionalnya.
“Alhamdulillah, saat ini Regional III cukup unggul dalam penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012. Hingga kini, kami telah memperoleh 33 bendera emas. Ini bukan sekadar pengakuan, tetapi bukti nyata dari komitmen tinggi kami terhadap SMK3,” jelas Jarwa.
Sementara itu, Direktur Strategi dan Sustainability PTPN IV PalmCo, Ugun Untaryo, menegaskan bahwa K3 merupakan bagian integral dari strategi keberlanjutan perusahaan. Menurutnya, keselamatan dan kesehatan kerja bukan sekadar kewajiban atau aturan, tetapi harus menjadi budaya sadar yang melekat pada setiap individu di perusahaan.
"Kami akan terus berupaya meningkatkan kesadaran terhadap K3, salah satunya dengan memberikan pelatihan keamanan dasar (basic safety) kepada seluruh pekerja, terutama mereka yang berada di bidang operasional," ungkap Ugun.
Ia juga menekankan bahwa penerapan standar keselamatan kerja yang baik tidak hanya melindungi karyawan, tetapi juga mendukung keberlanjutan operasional serta meningkatkan reputasi perusahaan.
"Dengan komitmen yang kuat terhadap K3, PTPN IV PalmCo dapat menjadi contoh bagi industri perkebunan lainnya dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan berkelanjutan," tutupnya.