TEMBILAHAN (RA) - Seluruh tenaga kesehatan yang ada di berbagai pelosok wilayah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) diinstruksikan, untuk tetap berada di Puskesmas Pembantu (Pustu) untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan maksimal.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Inhil, H Zainal Arifin ahir pekan kemaren. Dikatakan Zainal, saat ini pihaknya terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, baik itu dengan menyiapkan tenaga medis, sarana dan prasarana maupun penyediaan layanan kesehatan 24 jam di Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes).

"Mulai sekarang kita instruksikan tidak ada lagi Pustu yang tidak ditunggu oleh tenaga kesehatan," tegas Kadiskes.

Terkait kebijakan tersebut, pihaknya melakukan tindakan persuasif kepada seluruh tenaga kesehatan yang ada di pelosok-pelosok desa, agar mereka sadar terhadap tugas pokok dan fungsinya sebagai abdi masyarakat. "Jadi, kalau ada ditemukan Pustu yang tidak ditunggui tenaga kesehatan, segera laporkan ke kami," terangnya.

Tambahnya, kalau ada laporan, pihaknya akan memanggil petugas kesehatan setempat untuk diberikan arahan. Apabila tidak juga ditanggapi, maka akan diambil tindakan tegas terhadap yang bersangkutan.

Untuk diketahui, saat ini jumlah Pustu yang terdapat di Negeri Seribu Parit adalah sebanyak 188 unit, yang tersebar di berbagai pelosok desa.


Laporan : SUF