Sempat Disebut Negatif, Tiga Warga Jawa Barat Yang Meninggal Ternyata Positif Corona

Ahad, 15 Maret 2020 | 12:45:31 WIB
(Foto: Humas Pemprov Jabar)

Riauaktual.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan adanya hasil terbaru pasien yang suspect di Cianjur sebelumnya negatif, ternyata positif corona.

Pasien yang merupakan pegawai PT Telkom Indonesia sebelumnya dirawat di RSDH Cianjur sebelumnya diyakini negatif karena ada riwayat penyakit sebelumnya.

Setelah beberapa lama lalu, kini ada korban meninggal lain ibu dan anak di Bekasi akibat positif corona.

Kedua korban itu disebut memiliki hubungan dengan pasien yang meninggal di Cianjur.

“Satu warga Bekasi di Cianjur yang meninggal dunia. Kemudian di Kabupaten Bekasi ada istri dan anak dari pasien meninggal dunia di Cianjur juga positif (Corona),” kata pria yang akrab disapa Emil itu di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Minggu (15/3/2020).

Korban pria yang meninggal di Cianjur itu sebelumnya sempat dirawat di Bekasi lalu mencari pengobatan alternatif sejak akhir Februari hingga awal Maret 2020.

Kondisinya terus menurun hingga dilarikan ke RSDH mengembuskan napas terakhirnya pada 3 Maret 2020 lalu.

Emil mengakui adanya hasil terbaru ini yang menyalahi hasil pertama. Belum diketahui apa yang menyebabkan diagnosa dan hasil yang berbeda pada pasien yang meninggal tersebut.

“Ketika meninggal diketahui negatif, ternyata setelah diperiksa lebih lanjut ternyata positif,” ujar Emil menambahkan, sebagaimana dikutip dari pojoksatu.id.

Hingga saat ini ada total tujuh pasien positif Corona, satu diantaranya meninggal di Kabupaten Cianjur.

Selain ketiga orang tersebut, dua orang warga Depok, seorang warga Kota Bandung, dan seorang warga Kota Cirebon, juga positif Corona.

Data terkini Orang dalam pemantauan (ODP) 706 orang, dan selesai isolasi ada 256 orang. Sementara masih dipantau 448 orang.

Adapun yang PDP ada 82, 54 negatif dan 28 masih menunggu hasil, enam positif di luar yang meninggal.

 

 

 

Sumber: pojoksatu.id

Terkini

Terpopuler