Riauaktual.com - Kalangan DPRD Kota Pekanbaru berharap Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP di Pekanbaru yang dijadwalkan berlangsung awal Mei 2017 ini berjalan lancar dan maksimal.

"Setelah tingkat SMA/SMK, awal Mei besok giliran SMP yang menggelar UNBK, tentunya kita berharap pelaksanaanya berjalan baik tanpa hambatan," Ungkap Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Marlis Kasim, Rabu (19/4/2017)

Disamping itu, Politisi PKB ini juga menyinggung soal pengunduran diri salah satu sekolah yakni SMP 8 dalam UNBK dan terpaksa melaksanakan ujian secara manual atau menggunakan kertas pensil.

"Informasinya yang kita dengar SMP N 8 tidak jadi ikut UNBK, Karena fasilitas seperti komputer di SMP 4 tempat mereka menumpang tidak cukup, ini sangat kita sayangkan, berarti perencanaan dan persiapan selama ini tidak berjalan secara matang, tau-tau mundur ditengah jalan," sesalnya.

Marlis juga sangat menyayangkan kinerja Dinas Pendidikan yang kurang maksimal dan tidak melakukan perhitungan secara matang terkait sekolah mana saja yang benar-benar sanggub menjalankan UNBK dan mana yang tidak.

"Kalau memang sudah disetujui oleh Disdik apa boleh buat, tapi menurut kami ini sangat keliru sekali kenapa jauh-jauh hari tidak diperhitungkan dulu sekolah yang ikut UNBK ini," keluhnya.

Kedepan Marlis berharap, peristiwa serupa tidak terulang lagi, dan Disdik harus betul-betul bekerja secara maksimal, dan bagi sekolah yang belum bisa ikut UNBK juga diharapkan tidak terlalu memaksakan diri.

"Kedepan segala persiapan pelaksanaan UNBK ini harus matang, kalau tidak kepala dinas siap-siap mengundurkan diri saja kalau serasa tidak mampu," tandasnya. (pur)