Riauaktual.com - Setelah beberapa tahun belakangan hasil reses dewan tidak diakomodir Pemerintah Provinsi Riau masuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Riau murni ataupun Perubahan APBD, legislator DPRD Riau merasa optimis hasil reses tahun ini akan diakomodir.

Anggota Komisi E DRPD Riau, Muhammad Adil mengungkapkan, Wakil rakyat DPRD Riau tidak mau lagi kejadian-kejadian sebelumnya terulang kembali. Politisi Hanura ini menuturkan dewan akan berupaya memasukkan hasil reses ke dalam Rencana Kerja (Renja) Provinsi Riau.

"Sekarang kalau aspirasi mau masuk dalam APBD, harus masuk dari Renja. Setelah itu, kita akan kawal hinga masuk dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan menjadi KUA PPAS, hingga dibahas nantinya," ungkap Adil kepada wartawan.

Senada disampaikan Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo. Politisi PAN ini menyebutkan, tidak ada alasan hasil reses tidak diakomodir. "Sepanjang proses memasukan aspirasi masyarakat itu dimulai dari awal sampai pembahasan sehingga aspirasi itu bisa diakomodir dalam APBD Riau," ujar Sunaryo.

Beberapa tahun terakhir, Legislator DPRD Riau kerap mengeluhkan tidak masuk aspirasi masyarakat yang dijaring dalam reses DPRD Riau. Bahkan, pada penyampaian hasil reses pada Januari 2017 lalu, cukup banyak anggota dewan yang menyampaikan kritisan dan meminta kepada pimpinan paripurna penyampaian hasil reses untuk tidak usah membacakan hasil reses dewan. (rud)