PEKANBARU (RA) - Meskipun Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru hingga saat ini belum menyerahkan Kebijakan Umum Anggaran Penetapan Flapon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) kepada DPRD Pekanbaru untuk dilakukan pembahasan, untuk menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kota Pekanbaru tahun 2012, namun DPRD Kota Pekanbaru menjamin, jika pengesahan APBD-P tahun ini akan tepat pada waktunya.

"Kita yakin bahwa APBD P akan dapat disahkan pada akhir September mendatang jika KUA PPAS dari Pemko Pekanbaru diserahkan oleh Pemko dalam minggu ini, karena begitu masuk KUA PPAS DPRD akan segera melakukan kajian secara maraton dimasing-masing komisi terkait," demikian disampaikan Anggota Komisi II DPRD Pekanbaru, Zulkarnai SE MSi ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (28/8).

Dikatakan politisi dari PPP tersebut, tujuan dipercepatnya pembahasan APBD-P agar seluruh kegiatan yang ada di Pekanbaru kedepan dapat lebih cepat dilaksanakan dan tidak ada lagi yang tertunda. Sebab, cepatnya pembahasan tersebut merupakan untuk kepentingan masyarakat Pekanbaru pada umumnya. Disamping itu, setelah disahkannya APBD-P tersebut, langsung membahas APBD Murni untuk tahun 2013.

"Saya rasa tak ada lagi untuk kata-kata terlambat seperti tahun kemarin. Karena saat ini Pekanbaru sudah dipimpin oleh Pemimpin yang defenitif, tidak seperti tahun sebelumnya yang masih Plt, oleh sebab itu kita berharap agar Pemko segera menyerahkan KUA PPAS nya untuk dapat segera dilakukan pembahasan di DPRD," pintanya.

Ditambahkannya, selagi APBD Pekanbaru dipergunakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, yakni masih rasionalo, tepat sasaran dan untuk kebutuhan masyarakat umum, maka DPRD otomatis akan menyetujuinya dan mengesahkan didalam Paripurna DPRD.

"Tapi kalau anggarannya terbuang percumah dan tidak pernah terealisasi, maka akan langsung kita coret saja. Makanya kita himbau kepada Satker, agar memaparkan anggaran yang rasional dan realistis. Karena kita tak hanya melakukan pembahasan di dalam saja, melainkan kita juag melakukan pemantauan di lapangan," paparnya. (RA1)