Riauaktual.com - Peningkatan kasus Diabetes Melitus (DM) pada anak di Indonesia belakangan ini menjadi perhatian, tidak terkecuali oleh kalangan orangtua.
Namun, tidak sedikit dari orangtua yang masih bingung apa saja yang harus mereka lakukan untuk pencegahan diabates melitus pada anak.
Melansir dari laman Kementerian Kesehatan RI, berikut beberapa pencegahan yang bisa dilakukan agar anak terhindar dari risiko penyakit diabetes melitus.
1. Menerapkan gaya hidup sehat
Anak-anak cenderung meniru apa yang dilihat dari orang dewasa di sekitar mereka. Oleh karena itu, contohkan pola makan sehat dan gaya hidup aktif di depan mereka.
2. Memantau berat badan anak
Kegemukan atau obesitas dapat meningkatkan risiko diabetes pada anak. Pastikan anak memiliki berat badan yang sesuai dengan mengelola asupan makanan dan memastikan bahwa ia aktif secara fisik.
3. Menerapkan pola makan yang sehat
Pastikan anak mendapatkan makanan yang seimbang dan bergizi. Kurangi konsumsi makanan tinggi gula, lemak jenuh, dan makanan olahan, serta tingkatkan konsumsi sayuran, buah-buahan, biji-bijian utuh, dan protein sehat.
Berikan contoh yang baik kepada anak dengan turut embiasakan pola makan sehat di keluarga. Dengan begitu, risiko diabetes tidak hanya ditekan pada anak, tetapi juga anggota keluarga lainnya.
4. Melakukan aktivitas fisik
Dorong anak untuk bergerak lebih banyak. Aktivitas fisik yang teratur membantu mengatur kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Ajak anak untuk bermain di luar, bersepeda, atau berpartisipasi dalam olahraga yang disukainya.
5. Membatasi screen time
Batasi waktu anak di depan layar, seperti televisi, komputer, atau ponsel. Terlalu banyak waktu di depan layar dapat mengarah pada gaya hidup yang tidak aktif dan peningkatan risiko obesitas dan diabetes.
6. Kesehatan mental itu penting
Stres dan kecemasan juga dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan, termasuk risiko diabetes. Berikan dukungan emosional yang diperlukan dan pastikan anak memiliki outlet untuk mengatasi stres, seperti bermain, berkreativitas, atau berbicara dengan orang dewasa yang dipercayainya.
Sumber: Okezone.com
GoogleNews
.jpg)
